Otomotifnet.com - Suzuki Ertiga punya mesin berbahan bakar gas.
Suzuki menamainya bahan bakar Compressed Natural Gas (CNG).
Suzuki Ertiga mesin CNG ini sudah memenuhi standar emisi Bharat Stage 6 (BS6).
Standar emisi ini untuk membatasi emisi nitrogen oksida (NOx), particulate matter (PM) dan karbon monoksida (CO).
Mengenai konfigurasinya, masih berbasis dari mesin K15B empat-silinder 1.462 cc.
Namun disemati teknologi S-CNG yang praktiknya menambahkan dua ECU saling bergantung dan sistem injeksi gas CNG-bensin pintar.
Oleh Suzuki, sistem injeksi CNG dan bensin Ertiga S-CNG dibuat agar bisa mengganti mode BBM secara otomatis.
Suzuki Ertiga CNG mendapatkan tangki gas berkapasitas ekuivalen dengan 60 liter air atau sekitar 10 kilogram.
Meski konsumsi BBM iritnya enggak ketulungan, tapi performa mesin turun.
Pada mode bensin, Ertiga CNG mengahasilkan tenaga 104,6 dk/6.000 rpm dan torsi 138 Nm/4.400 rpm.
Lalu pada mode CNG, tenaga cuma 92,4 dk/6.000 rpm dan torsi hanya 122 Nm/4.400 rpm.
Tenaga dan torsi disalurkan ke roda depan melalui transmisi 5-percepatan manual.
Meskipun ada pengurangan tenaga, Maruti Suzuki menyebut konsumsi BBM Ertiga CNG diklaim dapat meraih angka 26,08 km/kg.
Baca Juga: Tunggu Kejutan Suzuki, Ertiga Hybrid Infonya Meluncur Bentar Lagi
Editor | : | Panji Nugraha |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR