Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Yamaha R1M 2022, Motor Turunan MotoGP yang Makin Garang dan Bersuara Dahsyat!

Antonius Yuliyanto - Rabu, 1 Juni 2022 | 10:50 WIB
Yamaha YZF-R1M 2022 ini sudah ganti knalpot, suaranya dahsyat
Ibnu/otomotifnet.com
Yamaha YZF-R1M 2022 ini sudah ganti knalpot, suaranya dahsyat

PERFORMA

R1M dibekali mesin 998 cc 4 langkah 4 silinder segaris DOHC 16 katup injeksi berpendingin cairan.

Pembedanya dengan mesin 4 silinder segaris lainnya adalah penggunaan crankshaft crossplane yang diturunkan dari M1 di MotoGP.

Mesin R1M tipe CP4, tawarkan torsi yang linear
Aant/otomotifnet.com
Mesin R1M tipe CP4, tawarkan torsi yang linear

Makanya ada label CP4 (Crossplane 4) di bak mesin sebelah kanan.

Keunggulan mesin crossplane ini adalah karakter torsi yang lebih merata dari putaran bawah, sehingga bisa memberikan sensasi akselerasi yang lebih kuat sejak putaran rendah.

Suara mesinnya pun beda, walaupun inline tapi malah seperti mesin V4. Namun, getarannya memang sedikit lebih terasa dibanding inline normal.

Bukan hanya CP4, mesin R1M juga dibekali berbagai fitur andalan. Antara lain penggunaan bahan-bahan ringan tapi kuat seperti setang piston dan klep titanium dan piston forged.

Bahan titanium juga dipakai untuk silincer knalpot, namun di unit yang ditemui OTOMOTIF ini sudah diganti pakai SC Project, yang suaranya sangat menggelegar.

Tangki R1M khas, bagian belakangnya landai
Aant/otomotifnet.com
Tangki R1M khas, bagian belakangnya landai

Oiya kalau mau mendengar suaranya, tonton saja videonya di YouTube OTOMOTIF TV.

Selain titanium dan alumnium, ada juga bahan magnesium di mesin, untuk bagian bak kanan-kiri.

Meski torsi besar dan merata maksimalnya 113,3 Nm di putaran mesin 11.500 rpm, namun tenaga maksimal R1M yang klaimnya 198 dk di 13.500 rpm tergolong kecil jika dibanding rival sekelas saat ini seperti Kawasaki Ninja ZX-10RR dan Honda CBR1000RR-R, yang keduanya sudah di atas 210 dk.

Penyaluran tenaga ke roda lewat transmisi 6 percepatan yang karakternya close rasio.

Koplingnya sudah ada fitur assist & slipper clutch, dengan mekanisme masih pakai kabel sling mekanis yang mana ketika ditarik masih termasuk berat.

Untungnya fitur Quick Shifter up & down sudah jadi standar pabrik, jadi saat di sirkuit ngoplingnya paling saat start saja.

Ram air duct R1M pipih, menambah kesan gahar
Aant/otomotifnet.com
Ram air duct R1M pipih, menambah kesan gahar

RIDING POSITION

Secara postur, R1M ini bisa dibilang bule banget, karena tinggi joknya mencapai 860 mm, lebih tinggi dibanding rival sekelasnya misal Ninja ZX-10RR yang hanya 835 mm.

Makanya buat Tester OTOMOTIF yang berpostur 173 cm 65 kg ketika duduk dan kedua kaki turun, harus jinjit!

Joknya pun beda, permukaan sisi belakangnya lebar banget! Jadi ketika nunduk di lintasan lurus dan pantat geser mundur, akan tertampung secara sempurna.

Dan karena bagian belakang tangki desainnya landai, jadi enggak mengganjal perut. Buat yang gendut, cocok banget nih, heheee...

Yang juga beda adalah ketika tangan meraih setang, ternyata area kokpit terasa dekat banget.

Quick Shifter tentunya sudah jadi bawaan  pabrik di R1M ini
Aant/otomotifnet.com
Quick Shifter tentunya sudah jadi bawaan pabrik di R1M ini

Tentu efek dari jarak setang dan jok tak sejauh Ninja ZX-10RR atau Honda CBR1000RR-R.

Tapi letak setang tentu khas motor di sirkuit, rendah banget sehingga memaksa badan menunduk.

Posisi pijakan kaki pun tinggi banget, tentunya agar bisa rebah maksimal di tikungan.

Ketika diayun di tempat, bobotnya yang mencapai 202 kg memang cukup ringan untuk sebuah superbike 1.000 cc merek Jepang, lebih ringan dari Ninja ZX-10RR yang 207 kg, tapi belum seringan Ducati Panigale V4R yang cuma 193 kg.

Sayangnya unitnya tak bisa dicoba jalan karena sudah terjual, sehingga tak bisa merasakan perbedaan karakter mesin dan suspensi dari setiap pilihan Riding Mode.

Ban belakang R1M lebar banget ukurannya, 200/55ZR17
Aant/otomotifnet.com
Ban belakang R1M lebar banget ukurannya, 200/55ZR17

Oiya barangkali ada yang penasaran dengan harganya? Di Amerika ditawarkan sekitar 26.300 US dolar. Jika dirupiahkan maka sekitar Rp 383 juta.

Perlu dicatat ini harga di Amerika, jika dijual di sini tentu masih perlu biaya kirim, pajak dan sebagainya. Minimal bisa 2 kali lipatnya.

Terakhir YIMM waktu masih menjual R1M sekitar Rp 830 juta kondisi OTR Jakarta.

Nah untuk versi IU ini, silakan kontak langsung E-Motorsport di nomor 0822-1111-1153.

Data spesifikasi:
Tipe mesin: 4 langkah 4 silinder segaris DOHC 16 katup berpendingin cairan
Kapasitas: 998 cc
Bore x stroke: 79 mm x 50,9 mm
Rasio kompresi: 13:1
Tenaga maksimal: 198 dk (147,1 kW) @13.500 rpm
Torsi maksimal: 113,3 Nm @11.500 rpm
Sistem pelumasan: Wet sump
Tipe kopling: Wet, Multiple Disc
Sistem bahan bakar: Fuel Injection
Sistem pengapian: TCI (digital)
Sistem starter: Electric
Sistem transmisi: Constant Mesh, 6-speed
Sasis: Aluminium Deltabox
Suspensi depan: 43 mm Ohlins Electronic Racing Suspension NPX fork, fully adjustable, 120 mm
Caster Angle: 24º
Trail: 102 mm
Suspensi belakang: Ohlins Electronic Racing Suspension single shock, fully adjustable, 120 mm
Rem depan: Hydraulic dual disc Ø 320 mm, radial mount caliper 4 piston
Rem belakang: Hydraulic single disc Ø 220 mm, caliper 1 piston
Ban depan: 120/70 ZR17M/C (58W)
Ban belakang: 200/55 ZR17M/C (78W)
P x L x T: 2.055 x 690 x 1.165 mm
Tinggi jok: 860 mm
Jarak sumbu roda: 1.405 mm
Jarak terendah: 130 mm
Bobot basah: 202 kg
Kapasitas tangki bensin: 17 liter
Kapasitas oli: 4,9 liter

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa