Otomotifnet.com - Volume lalu lintas kendaraan yang lewat Bundaran Hotel Indonesia (HI) pada 23-30 Juni 2022 mengalami peningkatan mencapai 9 persen.
Hal ini yang menjadi alasan Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta mulai melakukan uji coba rekayasa lalu lintas di Bundaran HI untuk mengurai kemacetan.
"Sehingga dibutuhkan penanganan lalu lintas yang komprehensif melalui uji coba rekayasa lalu lintas di Bundaran HI," kata Pelaksana Harian Kepala Bidang Lalu Lintas Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Emanuel Kristanto dikutip dari Antara (5/7/2022).
Dishub DKI menargetkan terurainyakemacetan dikarenakan persilangan arus lalu lintas di kawasan Bundaran HI melalui uji coba rekayasa lalu lintas pada 4-10 Juli 2022.
Uji coba rekayasa lalu lintas ini akan dilakukan pukul 16.00-21.00 WIB.
Adapun persilangan lalu lintas yang menimbulkan tersendatnya kendaraan di Bundaran HI yakni arus lalu lintas dari Jalan MH Thamrin menuju Jalan Jenderal Sudirman yang menyilang dengan kendaraan dari arah Jalan Jenderal Sudirman menuju ke Jalan Imam Bonjol.
Untuk itu, dalam uji coba rekayasa lalu lintas arus kendaraan dari arah Jalan Jenderal Sudirman yang akan ke Jalan Imam Bonjol, diarahkan untuk putar balik di Bundaran Patung Kuda atau berputar di Kementerian Perhubungan.
Lalu, arus lalu lintas dari arah Jalan Imam Bonjol yang hendak mengarah ke Jalan MH Thamrin diarahkan untuk melakukan putar balik melalui Jalan Galunggung.
Rekayasa lalu lintas tersebut dikecualikan bagi angkutan umum TransJakarta juga kendaraan yang mengangkut VVIP.
Baca Juga: Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Dimulai, Ada Peluang Permanen Plus Tilang
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR