Besoknya akan dilanjutkan menuju Solo, Jawa Tengah.
Nah, ajang media test drive ini melibatkan 20 unit Hyundai Stargazer tipe Prime.
Otomotifnet.com kebagian ngegas dari Surabaya menuju Djati Lounge di Jl. Greenwood Golf Mansion, kecamatan Pakis, Malang, via jalan tol.
Oiya, masing-masing unit tes Stargazer Prime yang hanya tersedia dalam pilihan transmisi IVT (Intelligent Variable Transmission) ini berisikan 3 awak media, plus barang bawaannya.
Baca Juga: Beda Jauh, Transmisi Matik Suzuki Ertiga Hybrid Dan IVT Hyundai Stargazer
Nah, pada kesempatan tersebut Otomotifnet.com coba menguji kemampuan akselerasi maksimumnya saat di jalan bebas hambatan, sekalian ukur konsumsi bahan bakarnya.
Woww.. kami sukses dibuat takjub oleh performa mesin dan respons transmisi IVT-nya.
Ketika gas dibejek pol secara spontan, tarikan mobil terasa lumayan ngejambak untuk sebuah mobil keluarga.
Padahal saat itu pakai mode berkendara Eco, belum jajal yang mode Normal, Sport maupun Smart.
Untuk mencapai kecepatan 100 km/jam lumayan singkat loh, padahal kabin berisi 3 penumpang dewasa dengan barang bawaan masing-masing.
Sayangnya kami tidak membawa alat ukur untuk mengetahui berapa detik diperlukan untuk mencapai kecepatan tersebut.
Tapi tenang, akan kami uji lebih dalam lagi pada sesi test drivenya.
Namun yang jelas mobil dengan tag line “Bintang Baru Keluarga” ini mampu dipacu hingga kecepatan 165 km/jam. Itu pun masih ada sisa gas.
Baca Juga: Hyundai Stargazer Butuh BBM RON 91, Tapi Enggak Nolak Minum Pertalite
Nah, yang bikin kami lagi-lagi takjub, ternyata meski mobil ini sering diajak ngebut alias digas pol, konsumsi BBM-nya tidak rakus loh.
Buktinya masih mampu menorehkan angka 8,2 liter per 100 km, atau sama dengan 12,2 km/liter.
Itu pun dengan kondisi jalan dimana ada beberapa spot yang agak menanjak saat menuju lokasi tadi.
Sementara dalam kondisi berkendara normal alias santai dan beberapa kali terjebak macet, ia mampu meraih 7,7 liter per 100 km atau 12,9 km/liter. Gimana menurut Anda?
Editor | : | Andhika Arthawijaya |
KOMENTAR