Otomotifnet.com - PT Wacana Prima Sentosa (WPS), selaku produsen aki Massiv di Indonesia terus melakukan penetrasi pasar aki nasional.
Beberapa aki yang telah mereka produksi adalah aki Massiv Thunder (maintenance free/mf), Massiv Amal dan Massiv XP (Konvensional)
Kemudian, kali ini WPS resmi memperkenalkan Massiv Hybrid untuk pasar Indonesia (29/09).
Sekadar informasi, sejatinya teknologi aki hibrida sudah diterapkan untuk kebutuhan aki pasar ekspor.
Namun tim butuh waktu untuk riset dan pengembangan Massiv Hybrid selama 6 bulan.
Apalagi produk hibrida merupakan kolaborasi performa aki konvensional dan maintenance free.
Kedua keunggulan aki jenis inilah dikemas dalam satu produk, Massiv Hybrid.
Termasuk pengisian air aki (zuur) periodiknya lebih lama ketimbang konvensional.
Terobosan formula baru dari Massiv Hybrid, adalah performa aki hibrida ini diyakini bertenaga super, sehingga tepat untuk pilihan kendaraan Anda.
Tidak hanya itu, Massiv Hybrid merupakan aki yang ramah lingkungan.
“Apalagi Massiv Hybrid dipastikan cairan aki zuur kualitas baik dari pabrikan dan minim perawatan membuat aki lebih berperforma,"
"Semoga kehadiran Massiv Hybrid memberikan jawaban tepat kebutuhan aki konsumen di Indonesia,” tukas Tumenggung Prabowo, Pilot Project Massiv Hybrid di Pabrik TBP, Cilincing, Jakarta Utara.
Berperforma dan Ramah Lingkungan
Inovasi serta teknologi aki Massiv Hybrid yang dihadirkan merupakan kebutuhan aki yang berperforma, ramah lingkungan namun tetap minim perawatan.
Pastinya, pabrikan memastikan kualitas air aki (zuur) terjaga dalam satu paket.
Dengan jenis hibrida, aki ini sudah diisi dengan air aki (zuur) dari pabrik.
Proses ini menjamin kualitas air aki terbebas dari kotoran yang terkontaminasi dari unsur besi (Fe), mangan (Mn), nickel (Ni), chromium (Cr), dan chloride(Cl).
Langkah ini jelas memastikan kualitas air aki (zuur) itu sendiri. Pengisian air aki (zuur) sesuai standar membuat kualitas sel jauh bertahan lama. Oleh karena itu Massiv Hybrid diklaim sebagai aki ramah lingkungan.
Massiv Hybrid sudah dibekali grid calcium spesial formula. Hal ini mempengaruhi masa simpan aki lebih lama dibandingkan kompetitor sejenis penurunan performa lebih lama.
“Penggunaan pelat design center lug juga bakal mempengaruhi daya setrum dan daya starter pada aki (CCA) lebih tinggi,"
"Tidak hanya itu, penambahan special alloy akan meningkatkan performanya dalam ketahanan terhadap temperatur tinggi,"
"Sehingga daya setrum dan starter bisa lebih tinggi 15% - 20% dibanding kompetitor sejenis,” tutur Heru Darmawan, Quality Assurance Department Head PT Trimitra Baterai Prakarsa.
Penggunaan mesin automatic small part casting membuat sambungan antar sel lebih kuat sehingga konektor dan terminal menjadi lebih kuat dan tahan lama.
Massiv Hybrid identik dengan aki yang minim perawatan.
Teknologi glassmate tetap disematkan agar daya rekat pasta yang menempel pada rangka (grid).
Sehingga Massiv Hybrid tetap kuat terhadap guncangan.
Hal tersebut akan memberi nilai lebih terhadap daya tahan Massiv Hybrid ketika digunakan.
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR