Ketemu jalan tanah dengan tanjakan terjal bukan masalah buat New Triton.
Karena double cabin ini dibekali mesin baru dengan kode 4N15.
Kapasitas 2.400 cc dengan tenaga 181 dk dan torsi 430 Nm.
Malah Otomotifnet punya cerita seru pada saat hot laps di sirkuit tanah oleh Hiroshi Masuoka, pembalap legendaris Paris Dakar, kami kira suspensinya sudah diganti.
Ternyata benar masih standarnya, dengan konstruksi leaf spring di belakang dan double wishbone di depan.
Tapi rasanya sudah seperti semua suspensi pakai coil spring yang lembut.
Saat melewati jalur permukaan tanah yang licin pun mudah diatasi oleh New Triton.
Berkat adanya fitur seperti Gravel, Mud/Snow, Sand dan Rock.
Karena posisi saat itu kami ada di medan tanah kering, mode Gravel pun kami gunakan.
Berjumpa dengan turunan curam dan jalur sempit juga tidak khawatir.
Hidupkan saja HDC (Hill Descent Control) yang ada di console tengah.
New Triton pun dapat turun dengan aman dan terkendali.
Yang menjadi favorit kami saat off-road, baknya bisa jadi tempat favorit buat aktifitas. Mulai dari masak, bikin shalter dadakan, dan bawa peralatan tentunya.
Triton ini memang sudah dilengkapi dengan bed linner bikin kita lebih bebas beraktifitas apa saja tanapa takut merusak cat baknya.
Pantas saja Doble cabin atau D-Cab ini jadi mobil serbaguna, adanya bak belakang mobil ini bisa untuk membawa hasil bumi.
Bahkan D-Cab Triton dipakai untuk para pencinta Adventure, tentu dengan sentuhan modifikasi yang pas untuk masuk jalur off-road ekstrem.
Baca Juga: Generasi Terbaru Mitsubishi Triton Debut di Thailand, Ganti Nama Tiga Huruf
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR