Otomotifnet.com - Di gelaran Mining Indonesia 2023, yang dihajat di Jakarta International Expo (JIExpo), Kemayoran, Jakpus (13-16/09/2023). Ternyata ada excavator bertenaga baterai.
Wah sudah seperti mobil penumpang nih, lagi ramai mobil listrik murni alias BEV (Battery Electric Vehicle). Cocok buat industri tambang hijau. Yakni mewujudkan visi berkelanjutan dan ramah lingkungan.
PT United Tractors Tbk (UT) memperkenalkan produk New 20 Ton Class Electric Excavator di pameran Mining Indonesia 2023. Yakni excavator merek Komatsu.
Corporate Secretary United Tractors, Sara K. Loebis menyampaikan UT akan senantiasa melakukan inovasi dan berperan aktif untuk meminimalisir dampak negatif kepada lingkungan.
Serta berkontribusi secara bertahap untuk mewujudkan Indonesia bebas emisi. Selain itu, Ia menambahkan UT juga akan terus berupaya melakukan pengembangan dan memanfaatkan teknologi.
Tujuannya guna mereduksi kadar emisi karbon, termasuk salah satunya dengan memanfaatkan energi listrik pada kegiatan industri.
“Sebagai perusahaan yang berkecimpung pada penjualan alat berat untuk industri, UT memiliki kepedulian khusus terhadap masalah lingkungan,”
“Sebagai bagian dari implementasi inisiatif Environmental, Social, danGovernance (ESG),” sebut Sara.
Oleh karenanya, Sara melanjutkan kehadiran excavator listrik Komatsu menjadi bentuk komitmen perusahaan dalam pengembangan produk ramah lingkungan.
Baca Juga: Juragan Tambang Merapat, Ada Truk Mercedes-Benz Actros dan Axor Baru
Pada tahun 2005, Komatsu pertama kali mengeluarkan produk Wired Electric Excavator untuk kelas 13-20 ton.
Kemudian, pada 2020 Komatsu meluncurkan mini excavator battery electric.
Dilajut pada 2022 Komatsu menghadirkan excavator pertamanya dengan teknologi hybrid untuk kelas 30 ton tipe HB365-1.
Lalu tahun ini (2023), Komatsu memperkenalkan New 20 Ton Class Electric Excavator menggunakan baterai elektrik yang akan diuji coba di Indonesia.
Selain punya keunggulan net zero emission, produk ini didukung fitur dan teknologi Komtrax, yang merupakan teknologi telematik untuk memantau alat berat berbasis nirkabel dari Komatsu.
Teknologi Komtrax dapat diakses di mana pun dan kapan pun, melalui perangkat komputer maupun telepon seluler.
Baca Juga: Gercep Duluan, UD Truck Kenalkan Quester Pembaruan Emisi Gas Buang Euro 5
Nah, cara kerja electric excavator Komatsu menggunakan tenaga listrik dari baterai untuk melakukan penggalian dan pemindahan material.
Artinya produk ini tidak menggunakan mesin pembakaran internal, seperti excavator konvensional yang menggunakan bahan bakar fosil.
Sumber daya listrik pada excavator listrik Komatsu yang tersimpan dalam baterai dapat di recharge atau diisi ulang layaknya sembuah mobil litrik.
Yakni menggunakan sumber daya listrik PLN, serta generator portable charging tools atau charging stationary.
Komponen yang dimiliki produk ini ialah electric motor, yang dapat menerima sumber daya baterai untuk memutarkan hydraulic main pump.
Kemudian, komponen hidrolik lainnya menggerakkan berbagai Gerakan. Seperti boom, arm, bucket, travelling maju-mundur, dan swinging (sama seperti excavator konvensional).
Dalam perawatannya, produk ini lebih mudah dengan biaya yang lebih murah dibandingkan diesel engine.
Baca Juga: First Drive Scania P 360-A 6x2 Prime Over, Mewah Serasa Sedan Eropa
Karena lebih sedikit komponen bergerak dan tidak memerlukan perawatan berkala seperti penggantian filter engine, penggantian oli, atau penggantian injector.
“New 20 Ton Class Electric Excavator ditujukan untuk penggunaan di berbagai sektor seperti tambang batubara dan mineral yaitu nikel, emas, timah, dan bauksit, serta pekerjaan konstruksi,”
“Saat ini New 20 Ton Class Electric Excavator masih dalam proses kajian pasar di Indonesia,” bilang Marketing Division Head United Tractors, Etot Listyono.
Di gelaran Mining Indonesia 2023, UT juga menyuguhkan jajaran merek ternama yang diageninya. Yakni Komatsu, UD Trucks, Scania, Bomag dan Tadano.
| Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR