"Sesampainya di depan SDN 1 Desa Cicadas korban dipepet oleh 2 motor, dimana pelaku berboncengan dengan membawa senjata tajam jenis celurit," terang AKP Didin Komarudin dalam keterangannya, Kamis (25/1/2024).
Korban pun berhenti lalu lari menyelamatkan diri saat dipepet komplotan begal bersenjata tajam.
Motor korban pun ditinggalkan.
Tetapi, komplotan begal sadis itu tidak membiarkan korban lari begitu saja.
"Melarikan diri berlari akan tetapi dikejar oleh para pelaku, Korban IS dan J berhasil dibacok pelaku dan mengenai tangan sebelah kiri," kata AKP Didin Komarudin.
Kebetulan saat itu ada warga lain yang melintas membantu korban yang kemudian ikut mengejar para pelaku yang melarikan diri pasca melakukan pembacokan.
Sampai di tikungan PT Motto Cikuda, para saksi melihat ada 2 orang pelaku terkapar di pinggir jalan.
"Ternyata para pelaku tertabrak mobil boks yang sedang melintas, dimana setelah itu diketahui pelaku bernama Firgi meninggal dunia di tempat, sedangkan pelaku lainnya Saudara N berhasil kabur," kata AKP Didin Komarudin.
Pelaku yang meninggal dunia ini kemudian dibawa ke Rumah Sakit Mery Cileungsi termasuk Korban IS dan J yang terluka karena dibacok.
Pihak Kepolisian Polsek Gunungputri yang datang ke TKP berhasil mengamankan salah seorang pelaku atas nama Saudara YS dengan barang bukti 1 bilah celurit, 1 unit kendaraan sepeda motor dan 1 unit handphone.
"Saat ini pelaku yang berhasil diamankan berikut barang bukti berada di Polsek Gunungputri untuk ditindak lanjut proses penyelidikan serta pengembangan lebih lanjut," ungkap AKP Didin Komarudin.
Baca Juga: Musibah Kecapekan Lembur Kerja, Pemilik Honda BeAT Menangis Hebat di Pagi Hari
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR