Otomotifnet.com - Satu hal yang kerap bikin sopir mobil matik deg-degan selain melewati jalan menanjak atau menurun yakni masalah parkir.
Terutama parkir dengan kondisi di jalan menanjak atau menurun.
Ketika memarkirkan mobil terutama yang menggunakan transmisi matik di tanjakan dan turunan, tidak cukup hanya menggunakan gigi P.
Dealer Technical Support Dept. Head PT Toyota Astra Motor (TAM) Didi Ahadi mengatakan, hanya menggunakan gigi P maka mekanisme pada transmisi matik akan berat untuk menahan gigi.
“Transmisi matik ada mekanisme pengunci atau pawl lock yang mengunci gigi transmisi agar tidak berputar. Namun kalau hanya memanfaatkan pawl lock maka mekanisme akan berat menahan giginya. Sebaiknya dibantu dengan rem parkir,” kata Didi kepada Kompas.com beberapa waktu lalu.
Menurutnya, menggunakan gigi P pada saat parkir di tanjakan tidak berpengaruh terhadap mesin kendaraan.
Hal ini karena mobil matik tidak menggunakan kopling melainkan torque converter.
Sementara, Training Director The Real Driving Centre (RDC) Roslianna Ginting mengatakan, ketika parkir di tanjakan atau turunan perlu melakukan tindakan preventif.
“Pengemudi harus melakukan tindakan preventif kalau-kalau rem tangan gagal dan tidak bisa tahan mobil di tanjakan,” kata Roslianna dikutip dari Kompas.com.
Roslianna mengatakan, ada dua cara yang bisa dilakukan dan disesuaikan ketika parkir mobil di tanjakan.
“Jalan yang ada trotoarnya belokan ban ke kanan. Agar bila rem tangan gagal, ban kanan depan tertahan,” kata Roslianna.
Sementara, jika jalan tidak ada trotoar, maka belokan ke kiri.
Hal ini berguna jika rem tangan gagal mobil akan bergerak keluar jalan.
Kemudian, Roslianna mengatakan, untuk cara parkir di turunan baik jalan ada trotoar atau tidak ban perlu di belokan ke kiri.
Baca Juga: Perlu Tahu, Ini Alasan Rem Mobil Matik Lebih Cepat Habis Dibanding Mobil Manual
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR