Otomotifnet.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mampir ke gelaran Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) 2024, di Jiexpo Kemayoran, Jakarta (3/5/2024).
Disela kunjungannya ke PEVS 2024, Presiden Jokowi bocorkan informasi soal pabrik baterai kendaraan listrik yang bakal rampung bulan depan.
“Nanti bulan depan itu yang namanya pabrik industri baterai sudah mulai diproduksi. Sehingga kita harapkan ekosistem ini segera terbangun dan terbentuk,” ungkap Presiden Jokowi.
Lebih lanjut, Ia mengapresiasi pencapaian industri baterai dalam negeri, yang diketahui merupakan hasil kerjasama BUMN dengan sektor swasta.
Yaitu pabrik baterai kendaraan listrik garapan konsorsium BUMN Indonesia Battery Corporation (IBC), LG Energy Solution dan Hyundai Group di Karawang, Jawa Barat.
Kapasitas pabrik tersebut akan dimulai bertahap. Mulai dari 1 GWh, kemudian akan ditingkatkan ke kapasitas penuh 10 GWh seiring permintaan kedepannya.
Pabrik baterai tersebut berbasis teknologi Nikel, Mangan dan Cobalt (NMC), yang menyedot investasi mencapai Rp 217 triliun.
Jumlah investasi tersebut terdiri dari investasi untuk pertambangan sebesar Rp 4,6 triliun, dan investasi untuk proyek smelting dan refining Rp 94,25 triliun.
Serta investasi untuk produksi prekursor dan katoda Rp 34,8 triliun, dan investasi untuk sel baterai Rp 59,45 triliun.
Baca Juga: Pabrikan Mobil Listrik Kian Sumringah, Ada Keberpihakan Pemerintah Indonesia
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR