Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Jangan Berburuk Sangka, Ternyata Ini Tujuan Wacana Mobil Rakyat

Harryt MR - Selasa, 19 Maret 2024 | 12:50 WIB
(ilustrasi) Produksi LCGC (Low Cost Green Car) PT Astra Daihatsu Motor (ADM) tembus 1,1 Juta unit
Daihatsu
(ilustrasi) Produksi LCGC (Low Cost Green Car) PT Astra Daihatsu Motor (ADM) tembus 1,1 Juta unit

Otomotifnet.com - Wacana mobil rakyat ibarat lagu nina bobo yang kembali terdengar.

Pasalnya wacana ini kembali menggeliat setelah sempat tertidur pulas lantaran tak dibangun jadi kenyataan. Tepatnya diusulkan sejak 2021.

Eits, tapi jangan berburuk sangka dulu. Usut punya usut, ternyata wacana mobil rakyat punya tujuan yang besar, bahkan berdampak pada perekonomian nasional.

Sebagai catatan, definisi mobil rakyat dijabarkan oleh Kementerian Perindustrian (Kemenperin) sebagai mobil yang harganya dibanderol dibawah Rp 250 juta.

Agar sah menjadi mobil rakyat, Kemenperin pernah mengusulkan untuk menghapuskan Pajak Penjualan Barang Mewah (PPnBM) untuk mobil-mobil yang dijual dibawah Rp 250 juta. 

Hal ini dilakukan guna membedakan mobil-mobil di rentang harga tersebut supaya tidak masuk dalam klasifikasi mobil mewah.

Sehingga, Kemenperin menilai usulan “mobil rakyat” sesuai dengan kemampuan ekonomi dan kebutuhan masyarakat secara luas.

Wacana mobil rakyat pun kembali dipertanyakan oleh rekan-rekan media pada gelaran GIICOMVEC 2024 yang lalu kepada Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang Kartasasmita (8/3/2024).

Baca Juga: Dipandang Sebelah Mata, Inilah Fakta Industri Kendaraan Niaga Sangat Seksi Untuk Digenjot

Namun sayangnya Menperin Agus berkelit, atau mungkin beliau lupa pernah mengusulkan pembebasan PPnBM pada mobil diharga Rp 250 juta kebawah agar menjadi mobil rakyat. 

Editor : Iday

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa