Untuk pengisian baterainya, Aion Y Plus menggunakan port charging jenis CCS2-Type 2 dan AC charging.
Untuk pengisian daya bila menggunakan DC Fast Charging, dari kapasitas baterai tinggal 20% ke 80%, diklaim hanya butuh waktu 45 menit.
Sedangkan untuk pengisian AC normal 7 kW, butuh 9-10 jam.
Untuk sektor penggerak, ia menggunakan satu buah motor listrik jenis Permanent Magnet Synchronous, yang menggerakkan roda depan (FWD).
Motor listrik ini punya tenaga maksimum 150 kW atau 201 dk, dengan torsi puncak sebesar 225 Nm.
Baca Juga: Begini Rasa Berkendara GAC Aion Y Plus Tipe Paling Rendah Seharga Rp 415 Juta
Oiya, untuk kapasitas baterai varian terbawahnya, yakni Exclusive seharga Rp 415 juta OTR Jakarta yang Otomotifnet.com jajal ini, sebesar 50,6 kWh.
Saat baterainya ini terisi penuh, diklaim mampu menjalankan SUV listrik ini sejauh 410 kilometer.
Editor | : | Andhika Arthawijaya |
Sumber | : | Tabloid OTOMOTIF |
KOMENTAR