Untuk kaki-kaki, jip asal negeri Tirai Bambu ini menggunakan suspensi double wishbone/coil spring dengan independent suspension di bagian depan.
Serta Five-link/coil spring non-independent suspension untuk roda belakang.
Yang kami rasakan suspensi cukup empuk saat melibas lintasan keriting dan polisi tidur yang rapat.
Namun bantingannya agak sedikit limbung saat diajak menikung. Bisa jadi akibat dari karakter bodi yang bongsor dan tinggi, jadi harus hati-hati saat bermanuver ya.
Asyiknya, saat di jalur tol lurus, kitab isa manfaatkan fitur cruise control untuk mengurangi kelelahan kaki, tapi sayangnya belum adaptive nih.
Editor | : | Panji Maulana |
KOMENTAR