Selain itu kebocoran minyak rem bisa muncul dari master rem yang disebabkan usia seal atau kotoran yang timbul, karena minyak rem tidak diganti pada waktunya.
"Alhasil muncul lumpur yang nempel di dalam piston yang akan menyebabkan baret. Saat baret ini timbul celah yang mengakibatkan tekanan lalu bocor," jelas Wahono.
Walaupun teknologi pengereman sekarang sudah baik, tetapi tetap service berkala harus selalu diperhatikan.
Karena dalam servis rutin ini biasanya salah satu item perbaikannya adalah memeriksa sistem rem, apakah mengalami kebocoran atau kerusakan pada seal dan lain-lain.
Bicara sistem pengereman pada truk dan bus menggunakan beberapa jenis rem, seperti rem udara dan rem hidrolik.
Baca Juga: Diungkap Ahlinya, Ini Penyebab Minyak Rem Mobil Berubah Keruh
Untuk rem hidrolik menggunakan minyak rem sebagai komponennya. Sedangkan rem udara atau rem pneumatik, digunakan pada kendaraan komersial berat karena keandalannya.
Cara kerjanya adalah dengan mengubah udara bertekanan menjadi gaya mekanis yang menekan kampas rem ke tromol atau cakram.
Rem Angin merupakan komponen penting dari kendaraan besar, dan perawatan yang tepat sangat penting untuk menjaganya agar tetap berfungsi dengan baik.
Berikut ini beberapa kiat untuk menghindari masalah umum pada rem angin:
- Selalu jaga saluran udara tetap bersih dan bebas dari kotoran.
- Periksa selang udara secara teratur untuk melihat apakah ada keretakan atau kebocoran.
- Periksa tangki udara untuk tanda-tanda korosi atau kerusakan.
- Pastikan katup rem disegel dan dilumasi dengan benar.
- Pastikan kompresor berfungsi dengan baik.
Berikut beberapa penyebab rem blong yang mungkin bisa terjadi.
- Piston Rem rusak menyebabkan sistem rem tak berfungsi akibat tak adanya tekanan hidraulis untuk menekan bagian kampas rem.
- Kampas rem tipis atau habis membuat rem tidak pakem dan akan menyulitkan proses saat pengereman mobil.
- Parahnya lagi adalah minyak rem habis, tentu tanpa adanya minyak rem, proses penerusan tenaga melalui tekanan ke bagian piston tidak akan bekerja dan kampas pun tidak akan berfungsi.
- Selang oli tersumbat akibat kotoran yang masuk melalui proses pengisian minyak rem. Lalu pergantian minyak rem yang memang tidak sesuai standart juga bisa menyebabkan sumbatan karena sifatnya yang mudah mengendap.
- Seal piston master silinder rusak, terjadi akibat pemakaian rem yang sudah lama dan tak terawat.
- Vapour lock adalah kondisi menguapnya minyak rem akibat panas yang berlebihan. Biasanya terjadi akibat rumah rem yang terlalu panas sehingga menyebabkan minyak rem mendidih dan menimbulkan gelembung atau uap yang nantinya akan mengganggu sistem pengereman.
Editor | : | Andhika Arthawijaya |
KOMENTAR