Tes Performa Yamaha V-Ixion Korekan, Tembus 21,63 dk

billy - Minggu, 7 April 2013 | 12:51 WIB

(billy - )

 
Karena kapasitas engine sudah membengkak, jadi Electronic Control Unit (ECU) standar diganti pakai BRT Imax-Jumper (Imax-J) agar bisa dimapping.
 
Untuk mencampur bahan bakar dan udara dengan sempurna, throttle body aftermarket dipilih ukuran 32 mm. Tapi, anehnya injektor malah cocok pakai standar dengan 6 hole. Serta Air Fuel Ratio (AFR) dibikin 13,1 : 1. Sisa gas buang, disalurkan lewat knalpot Prospeed.

“Untuk engine diseting oleh Bibin Barlianto dari Aerospeed 74. Riset ECU bersama Tomy Huang dari BRT-Bintang Racing Team."
 
"Dan, Taqwa SS dari Garden Speed untuk urusan mapping ECU. Masih banyak PR yang musti diselesaikan agar maksimal,” tutup Dany.

TORSI
Rpm    Standar Upgrade
4.500  10,04   13,71
5.000  10,30   13,68
5.500  10,70   12,65
6.000  10,90   13,05
6.500  11,59   13,48
7.000  12,29   14,86
7.500  12,16   15,94
8.000  11,93   16,30
8.500  11,35   16,22
9.000  10,29   16,30
9.500  9,60    15,95
10.000 5,65    15,25
10.500 -       14,24
11.000 -       12,13
11.500 -       12,58

POWER
Rpm    Standar Upgrade
4.500  6,35    8,66
5.000  7,23    9,61
5.500  8,16    9,74
6.000  9,19    10,99
6.500  10,61   12,32
7.000  12,08   14,61
7.500  12,80   16,75
8.000  13,41   18,32
8.500  13,53   19,39
9.000  13,00   20,60
9.500  12,73   21,28
10.000 7,90    21,42
10.500 -       20,89
11.000 -       18,74
11.500 -       20,29