Lem Bodi Motor Pecah, Kuat Pakai Serbuk Aluminium

Otomotifnet - Sabtu, 1 Agustus 2015 | 17:13 WIB

(Otomotifnet - )

Jakarta - Ketika terjadi benturan, bodi motor yang terbuat dari plastik mudah pecah. Kalau sudah seperti ini, bisa diakali dengan lem khusus untuk plastik. Jika sebelumnya perekat yang sering disebut lem Korea jadi andalan, tapi kini ada juga pilihan yang lain yaitu Multitech Speedy Fix.

“Bila Anda bermasalah dengan bodi motor pecah atau retak, pakai lem ini bodi bakal rapi kembali dengan cepat. Cepat kering dan kuat,” promo Arief Hidayat, dari PT Welty Mega Sejahtera (WMS) produsen sekaligus distributor peranti ini.

“Bukan hanya material plastik, komponen logam juga bisa direkatkan dengan lem ini. Jadi bisa memperbaiki retakan pada mesin, karburator dan peralatan berbahan besi lainnya. Karena tahan suhu hingga 180 derajat celcius,” yakin pria yang ngantor di Green Sedayu Biz Park, Jl. Daan Mogot Raya Km.18 DM2 No.007 Jakbar. Berikut cara penggunaanya. • (otomotifnet.com)


Perekat ini terdiri dari dua botol masing-masing berisi 10 ml. Botol pertama berisi cairan lem sedangkan botol satunya berisi serbuk aluminium berwarna hitam. Harga eceran tertinggi di pasaran Rp 74 ribu.


Bersihkan permukaan komponen yang akan diperbaiki. Keringkan jika memang dalam keadaan basah dan kasarkan menggunakan ampelas


Taburkan serbuk aluminium warna hitam pada bagian yang akan diperbaiki atau dilem, secara merata. “Pada beberapa kasus, bisa meneteskan cairan lem terlebih dahulu. Lakukan hal ini secara berulang jika permukaan yang rusak cukup dalam atau untuk menutupi lubang,” imbuh Arief.


Teteskan cairan perekat pada permukaan yang telah ditaburi serbuk aluminium. Lanjut, satukan kedua bagian komponen yang dilem. Diamkan selama beberapa detik agar produk Multitech ini bekerja dengan cepat dan merekat dengan kuat.


Setelah kering, bila ada sisa lem yang menonjol, cukup dihaluskan dengan ampelas. Selanjutnya tinggal dicat ulang atau dipasang sticker untuk menutupi bekas lem.

PT Welty Mega Sejahtera : 021-22522381