Melihat Langkah Rekondisi Pelek Peyang Pakai Mesin Hidraulis

Dimas Pradopo - Minggu, 21 September 2014 | 11:02 WIB

(Dimas Pradopo - )



Jakarta - Kondisi jalan yang berlubang bisa merusak berbagai komponen sepeda motor, mulai dari laher roda, ban, hingga pelek. Dampak benturan yang keras paling mudah terlihat pada pelek motor yang ngangkat atau peyang. Jika enggak terlalu parah, pelek itu masih bisa diperbaiki. Tentu lebih hemat ketimbang harus beli pelek baru lagi.

Jika dulu dengan cara diketok-ketok dan dibakar, lalu berkembang jadi pakai alat press manual, nah sekarang teknik merekondisi pelek sudah berkembang lagi, pakai mesin press hidraulis. Nama mesinnya Rim Straightening Machine racikan Zetamak, Turki, yang ada di gerai Rumah Ban Motor (RBM).

1. Sebelumnya harus melepaskan ban dan cakram pada pelek, untuk memudahkan perbaikan. Di RBM lepas bannya juga sudah pakai alat loh


2. Pasang pelek dan putar untuk mengetahui bagian mana yang harus diperbaiki


3. Jika bibir pelek yang ngangkat, maka harus didorong pakai mata alat yang seperti linggis ini bro


4. Nah lain lagi jika bagian tengah pelek yang sedikit ngangkat, harus pakai mata alat yang berbeda lagi. O iya, perbaikan pelek maksimal mencapai 95% dari kondisi normal

“Sasaran konsumennya pengguna moge yang punya pelek berukuran lebar, semakin lebar pelek semakin mudah diperbaiki,” buka Ario, dari RBM. “Tapi pelek motor sport seperti Yamaha Byson, Ninja 250 juga bisa. Minimal lebar pelek 2.50 inci,” sambungnya.

Cara kerja mesinnya, pelek yang akan diperbaiki dipasang ke mesin dan diputar untuk melihat bagian mana yang rusak. “Kemudian dipanasi sedikit dan didorong pakai alat, teknisi cukup memaju-mundurkan tuas untuk menggerakkan mata alat yang memperbaiki bagian pelek yang rusak,” terang pria ramah ini.

Biaya perbaikan pakai mesin ini cukup terjangkau, di kisaran Rp 75.000 hingga 100 ribu saja. Yuk, rekondisi peleknya. (motor.otomotifnet.com)

Rumah Ban Motor : 0878-80706878