Modifikasi Isuzu Panther New Royal 2.5 1999, Ide Dari Jalan Rusak

Otomotifnet - Sabtu, 7 Maret 2015 | 10:05 WIB

(Otomotifnet - )



Kerja dan wirausaha di Solo, namun saban weekend pergi ke Godong, Purwodadi, tepatnya ke rumah mertua. Adji Triyono miris dengan jalur yang biasa dilewatinya. Eh kenapa ya?


Solo - Jalanan daerah sana masih ada yang rusak dan berlubang. Mirip lintasan light off-road. Jadi berimbas borosnya komponen kaki-kaki juga ban. Ini yang akhirnya menimbulkan ide,” kekeh pemilik Isuzu Panther New Royal lansiran 1999 ini.



Kini ada tuas transfer case, sayang belum dibungkus console box

Idenya lumayan gila. Mengubah Panthernya jadi berpengerak 4x4. Idenya disambut meriah oleh Donny Ristu Nugroho dari bengkel Cantik. Secantik order yang mampir, bengkel di Sidomulyo Rt Rw2 Makamhaji, Solo tersebut adalah bengkel jip, eksis sejak tahun 2000. Spesialisasinya oprek mesin dan kaki-kaki.



Gardan Taft F70 pakai pillow ball supaya lebih fleksibel

Racikan Donny, gardan penggerak 4x4 ditanam di depan. “Gardan pakai Daihatsu Taft F70. Final girnya 37:7. Dipilih karena enggak terlalu berat dan lebar. Bila dikolaborasi girbok 5 speed lengkap dengan transfer case milik Chevrolet Trooper 4x4, pas bingit,” yakin Donny yang diangguki Adji.



Gardan belakang hasil modifan, posisinya jadi over-axle

Namun gardan itu enggak begitu saja langsung dipasang. “Menyesuaikan posisi bonggolnya biar di tengah. Jadi panjang as gardan kanan dan kiri sama. Lalu menambah dudukan arm, mangkok dudukan per dan sokbreker. Sistem rem depan bawaan gardan Taft, bisa sekalian diadopsi berikut free lock-nya,” urai Donny.



Adji. Daripada boros kaki-kaki dan ban, sekalian deh bikin Panther 4x4

Bila mengintip kolong depan, kini ada arm yang menopang gardan. Arm tersebut meniru milik TLC VX dan disusupi pillow ball. Diklaim lebih fleksibel. Apalagi ditanam pula per dan sokbreker depan copotan Grand Cherokee. Pilihan sistem suspensi Grand Cherokee juga bukan asal, dipilih karena diklaim lebih empuk, karena selisih jumlah ulir per lebih banyak 2 ulir.



Ban serep pindah ke pintu bagasi, menguatkan aura jip tangguh

Namun ubahan ini ada pula konsekuensinya. “Saya perlu menaikkan posisi mesin 5 cm dari dudukan aslinya. Tujuannya supaya ada speleng antara mesin dan gardan biar enggak nyangkut. Lantas bodi juga naik, diganjal alumunium 6 cm,” lanjut modifikator yang doyan ngetrail.

Lantas bagaimana suspensi buritan? wah masih dibiarkan model per daun. Per daunnya pun cukup bawaan Panther, namun posisinya diubah over-axle. Di situ tampak pula sokbreker belakang copotan dari Cherokee. Otomatis bila dipasang ban Bridgestone Dueller M/T 31x10.50R15, enggak mentok fender. Ssst estimasi biaya yang dikucurkan berkisar Rp 40 juta.

“Ke depan mau ganti pakai ban ukuran 32 inci,” tutup Adji yang pantang mundur ketemu jalan keriting. Wah kalau weekend, off-road terus ya. • (otomotifnet.com)


Plus:

menginspirasi,enggak perlu jip bila butuh mobil spek 4x4

Minus:

Akan lebih bagus dan rapi bila ytuas transmisi di lengkapi console box

Data modifikasi

Ban: Bridgestone Dueller M/T 31x10.50R15
Pelek: Excel Rally R15-8”
Girbok transfer case: Trooper
Gardan: Daihatsu Taft F70
Ulir per, sobreker: Grand Cherokee
Per daun: Panther
Bengkel: Cantik, telp: 0812-2629 895