Begitu Abi membuka kap mesinnya, terlihatlah pemandangan yang menakjubkan sekaligus mengerikan. Yup, mesin E30 yang hanya berkapasitas 1.800 cc sudah diganti dengan mesin M50 FrankEngine 2.5 yang berkapasitas 2.500 cc!
Gilanya lagi, mesin dari salah satu tuner BMW ini tak dibiarkan dalam kondisi standar. “Nanggung lah kalau nggak gue up grade, daripada nanti bongkar lagi,” tutur Abi serius. Akhirnya, mesin pun segera dibongkar untuk dilihat kondisinya. Overall, kondisinya masih bagus, hanya saja Abi ingin performanya lebih kencang.
Menurut estimasi Abi. “Sekarang power mesin ini sekitar 230 dk, 140-160 km/h sekarang gampang banget,” bilangnya senang. Tak hanya mesin, transmisi berikut short shift dan gardan diganti dari eks M3 versi E30 untuk mengimbangi buasnya tenaga mesin.
Oh iya, Abi juga cukup ‘tega’ melubangi atapnya untuk memasang sunroof Webasto. Untuk interiornya, Abi memasang jok Recaro yang bahannya berwarna biru agar serasi dengan catnya. Kemudian spidometer, setir, dan shift knob juga diambil dari M3 versi E30.
Yang pasti, begitu diajak mencoba ke jalan tol Bintaro, jantung rasanya berdegup lebih kencang begitu melihat spidometer tahu-tahu sudah mencapai 150 km/j. Belum lagi kepala rasanya menempel ke jok Recaro ketika pedal gas dibejek habis. Benar-benar ruarrrrr biasaaaaa!!. (mobil.otomotifnet.com)