Honda Accord VTI-L 2005, Terkesan Pesona Elegan

billy - Kamis, 31 Januari 2013 | 07:04 WIB

(billy - )


Fauzi, begitu nama singkatnya yang sangat terkesan dengan pesona elegan dari All New Honda Accord. Bukan berarti tidak mampu beli unit barunya, tapi wiraswasta muda dari kota Balikpapan, Kaltim ini lebih memilih langkah memodifikasi untuk mewujudkan salah satu mobil impiannya.

Uniknya, mobil yang dijadikan basic juga Honda Accord, namun mencomot generasi sebelumnya versi ‘kapsul’ lansiran 2005. “Pakai teknik face-off saja, kan garis bodi dan dimensinya enggak jauh beda,” yakin OZ, begitu nickname-nya. Karena dari awal menjurus elegan, maka tema modifikasi yang dipilih yakni VIP.

Yang menjadi perhatian utama adalah proses face-off itu sendiri dan wide-body karena nantinya akan dijejalkan roda dimensi besar. Pria lulusan universitas ternama di Yogyakarta ini meman­faatkan lampu utama dan lampu belakang milik All New Accord versi aftermarket.

Lalu dudukan baru dibuat dan disesuaikan dengan kap mesin, kap bagasi, bumper depan dan bumper belakang hasil desain sendiri. Begitu juga dengan fender baru yang sudah digembungkan secara natural mengikuti dimensi roda pastinya musti menyesuaikan tarikan garis dari lampu baru.

“Proses ini yang paling susah penyempurnaannya,” ucap pemukim Jln. Padat Karya di Balikpapan ini. Namun sayang, penyematan gril kawat yang terkesan racing tidak cocok dengan tema elegan yang diusung. Kemudian peranti motorized juga disematkan di keempat pintu serta kap mesin dan kap bagasi yang membuka secara normal, pengoperasiannya dijalankan melalui remote.

Finalnya, seluruh panel bodi yang aslinya berwarna gold disiram kelir baru yakni white pearl dengan efek xyralic blue dari Spies Hecker. Beres di bodi, giliran kaki-kaki ikut ditingkatkan kualitasnya. Pelek dipilih merek LDR asli Jepang berdiameter 20 inci dengan lebar pelek depan 9 inci dan belakang 10 inci.

Keempatnya dibalut ban Toyo Proxes ukuran 225/35-R20. Suspensi ikut menyesuaikan dengan aplikasi air suspension berlabe

Universal air 4 titik, lengkap dengan chamber kit-nya. “Cukup bikin pangling, apalagi ketika sempat diberhentikan orang di jalan untuk diingatkan, disangkanya pelek belakang mau lepas,” kekeh OZ. (mobil.otomotifnet.com)

KABIN DALAM PROSES

Wilayah kabin diakui OZ masih dalam proses penyelesaian dalam rangka mengejar gelaran kontes modifikasi di salah satu kota di Kalimantan pada awal tahun ini. Namun, semua jok dan panel interior sudah berbalut kombinasi kulit sintetis MBtech warna cokelat dan bahan motif kulit buaya.

Beberapa aksesori khas VIP merek DID Jepang juga tampak disematkan. Kualitas tata suara juga masih dalam proses peningkatan. Head unit mengandalkan Pioneer yang terintegrasi dengan speaker Venom dan power amplifier 4-channel Visonic.

Segenap ubahan tersebut dirasakan OZ masih nyaman untuk dipakai aktivitas sehari-hari di Kota Balikpapan. Sudah begitu, mampu meraih anugerah Best Body Kit dan Best Elegan pada ajang kontes modifikasi skala lokal. Mantap!