Pada era '70-an, desain transmisi manual masih menggunakan 3 atau 4 percepatan. Dilanjut pada era '80-an yang sudah mulai menerapkan 5 percepatan. Seiring perkembangan, beberapa pabrikan menciptakan mobil dengan 6 percepatan macam Nissan Grand Livina 1.8L. Bahkan Bugatti Veyron mengandalkan transmisi 7-speed pada 2005.
Girboks manual bersinergi dengan pelat kopling dan dekrup agar bisa menggerakan roda ketika pedal kopling dilepaskan. Pengendara harus menginjak pedal kopling dan memindahkan tuas transmisi ke posisi yang diinginkan saat menjalankan mobil.
Beberapa tipe kendaran asal Eropa, persis di bawah shift knob terdapat lingkaran seperti cincin pengaman yang harus ditarik ke atas untuk bisa memindahkan tuas ke posisi 'R'. Pengaman ini berfungsi agar pengemudi tidak keliru saat masuk gigi karena posisi dan arah yang identik dengan gigi 1. Walau sebagian lain tidak memiliki cincin pengaman dan bisa langsung dimasukan.
Sementara kebanyakan mobil lansiran Asia memiliki posisi gigi 'R' di pojok kanan bawah sehingga tidak memerlukan cincin pengaman karena arah perpindahan giginya tak ada yang identik dengan gigi lain. (mobil.otomotifnet.com)