Ternyata atap bahan kaca tersebut cukup menarik bagi kalangan pecinta modifikasi. Alhasil, berkreasilah mereka supaya atap mobil bawaan mereka berkesan ala panoramic roof. Kita sebut saja panoramic style (PS) (Gbr 1).
Untuk membuat PS tidak lah terlalu sulit. Andalkan saja stiker berwarna hitam. "Biasanya sih pada pilih yang glossy. Supaya kalau kena sinar jadi mengilap dan berkesan seperti kaca," sebut Jonky dari Fresh Design di jalan Duri Tol Raya No 1, Kedoya, Jakbar.
Mengadopsi warna hitam doff juga kerap dilakukan, dengan catatan tidak hanya bagian atap saja yang ditempel stiker, tapi juga sampai kap mesin. Karena kalau belang (antara doff untuk kap dan glossy pada bagian atap), secara estetika jadi enggak ‘nyambung'.
Bahan stikernya sendiri, Jonky lebih percaya pada buatan Oracal. Menurutnya, merek tersebut memiliki kekuatan lem dan plastik yang seimbang. Sehingga ketika akan dilepas tidak terlalu sulit.
Bagi konsumen, jika ingin mengaplikasi stiker penting ditanyakan juga mereknya. Beberapa merek terkenal justru memiliki kekuatan lem berlebih sehingga sulit untuk dilepas.
Melihat aplikasinya, sebenarnya semua mobil bisa saja mengadopsi PS. "Tidak ada batasan untuk mobil apa. Semua mobil bisa dipasang," komentar Arwin dan Wiens Sticker di Kedoya, Jakbar (Gbr 2).
Meski begitu, akan paling mudah terdongkrak tampilannya jika dipasang pada mobil-mobil sedan. Sebab dengan atap yang tak terlalu tinggi, nyaris semua pengguna jalan bisa melihat. Tak demikian jika aplikasi pada SUV yang cenderung tinggi. Untuk melihatnya harus agak menjauh sedikit. Demikian juga mobil-mobil people carrier seperti Daihatsu Luxio, Gran Max dan sebagainya (Gbr 3).
Mengenai harga, Fresh Design mematok harga Rp 250-500 ribu sedangkan Wiens Rp 250-650 ribu dan Azhvra yang berlokasi di jln Muwardi 2 No 16, Grogol, Jakbar sekitar Rp 300-600 ribu. "Untuk pengerjaan sekitar 1 jam. Tak lama kok, dan kita jamin rapi," komentar Alexander Gunawan, pemilik Azhvra.
Pemasangan akan menjadi lebih lama jika atap mobil memiliki alur (Gbr 4). Seperti Mitsubishi Pajero, Isuzu Panther dan lainnya. Tonjolan yang sebenarnya merupakan tulang menjadi tempat yang perlu perhatian ekstra ketika memasang stiker.
Jika PS sudah teraplikasi, tak perlu takut kabin akan panas. Menurut Alex, efeknya memang ada tapi kecil. "Sebab stiker hanya menempel, berbeda dengan cat yang langsung melekat pada pelat. Selain itu, akan kalah juga dengan AC," komentarnya. (mobil.otomotifnet.com)