Korea - Samsung bekerja sama dengan Ford membuat baterai (aki) dual yang dapat meningkatkan efisiensi bahan bakar mobil. Bahkan komponen ini sangat cocok untuk kendaraan yang memiliki volume besar non-hibrida.
Baterai ini, menurut produsen mobil asal Amerika, menggunakan baterai lithium-ion dan satu lagi model konvensional mengandalkan timbal-asam berbekuatan 12 volt. Jadi, mobil-mobil yang sudah dilengkapi teknologi pengereman regeneratif dan sistem start/stop bisa meningkatkan efisiensi bahan bakar.
Saat ini, baterai itu masih dalam penelitian. Jenis beratnya mampu memberikan solusi jangka pendek untuk menekan lebih besar karbon dioksida. Selain itu, mitra ini juga lagi mencari lithium-ion ultra ringan untuk menggantikan yang konvensional.
Bobot dari baterai ini hanya 5,4 kg. Lebih ringan dari yang konvensional, sehingga sangat memungkinkan kendaraan menjadi lebih irit. (Mobil.otomotifnet.com)