Nih Cara Berkelit dari Kredit Gigit Saat Beli Mobil Bekas

Jumat, 19 Juni 2015 | 15:04 WIB


Jakarta - Membeli mobil bekas (mobkas) secara kredit sangat menolong jika budget belum cukup beli kontan. Cuma tetap pakai prinsip hati-hati dalam meminang mobkas pilihan, apalagi jika tak ingin terperangkap dengan ‘kredit gigit’. 

Tau kan kredit gigit? yakni unit mobil yang dibandrol di bawah pasaran lewat iklan di situs jual beli mobkas. Lantas sewaktu copy darat ke showroom tersebut ternyata harga tersebut cuma untuk pembelian kredit. 

Nah kondisi ini ada yang menjuluki ‘kredit gigit’, semacam arahan agar masuk skema kredit. Bahkan jika Anda teliti, hitungan real kredit gigit juga enggak jelas! Bagaimana berkelitnya? 

Seperti yang dialami Boyke saat mencari Avanza G 2010 M/T. “Tertera Rp 106 juta namun cuma boleh kredit dengan bunga menggigit. Kalau beli cash Rp 112 juta enggak boleh kurang,” keluh warga Bintara, Bekasi, Jabar ini. 

Pembaca lain yang mengadu mengenai rencana pembelian mobkas Nissan Evalia, di sebuah sentra mobkas di Jakarta Utara. “Saya heran harga kredit selisih Rp 12 juta lebih murah dibanding kontan. Belakangan saat lihat total cicilan kreditnya ternyata jauh lebih mahal,” tambah Indah, warga Harapan Indah, Bekasi.

Berdasarkan pengamatan OTOMOTIFNET, harga jual yang disetting jauh lebih murah merupakan bujukan utama. Sehingga konsumen berpikir jika unit mobil di showroom itu memang lebih murah. Agar tak terjebak, cara pertama coba deh minta hitungan detail. Seperti berapa harga pokok, uang muka hingga bunga pertahun. Darisini bisa dilacak apakah hitungan kreditnya benaran. 

Ada juga yang penjual mobkas enggak mau buka detail dengan alasan sudah paket. Padahal ini cara agar tak terlacak. Cara kedua, bandingan dengan showroom lain yang punya unit sejenis. Unit yang dibeli dengan ‘kredit gigit’ pasti jatuhnya lebih mahal.

Mau sharing pengalaman berkaitan dengan artikel ini? Silakan kirim cerita anda ke otomotif@gramedia-majalah.com  (mobil.otomotifnet.com)