Salut! Kata tersebut pas disematkan untuk semangat pembalap Reli Dakar asal Jepang, Yoshimasa Sugawara. Pasalnya, usia pembalap yang turun dikelas truk U-10 Liter ini tak lagi muda, bahkan sudah jauh dari usia rata-rata pensiun pegawai, yakni 72 tahun!
Tapi jangan salah, bukannya memperlihatkan semangat yang loyo karena faktor usia, Sugawara justru ingin menjadi contoh pembalap-pembalap muda dengan kesuksesannya meraih podium ke-2 di kategori tersebut.
Melihat kemampuannya, Sugawara tentu bukan orang sembarangan. Meski tak setenar pembalap-pembalap di kategori motor atau mobil, namun pria yang lahir di Hokkaido ada 31 Mei 1941 ini sukses menyabet rekor sebagai pembalap Reli Dakar dengan penampilan terbanyak, yakni 30 kali dan masih akan terus berlanjut tahun depan.
Pengalaman panjang di Reli Dakar dimulai pada tahun 1983 saat dirinya menjadi peserta kategori motor dengan Honda XLR 400. Di tahun 1985, Sugawara coba beralih ke kelas mobil dengan Mitsubishi Pajero.(otosport.co.id)
Tapi jangan salah, bukannya memperlihatkan semangat yang loyo karena faktor usia, Sugawara justru ingin menjadi contoh pembalap-pembalap muda dengan kesuksesannya meraih podium ke-2 di kategori tersebut.
Melihat kemampuannya, Sugawara tentu bukan orang sembarangan. Meski tak setenar pembalap-pembalap di kategori motor atau mobil, namun pria yang lahir di Hokkaido ada 31 Mei 1941 ini sukses menyabet rekor sebagai pembalap Reli Dakar dengan penampilan terbanyak, yakni 30 kali dan masih akan terus berlanjut tahun depan.
Pengalaman panjang di Reli Dakar dimulai pada tahun 1983 saat dirinya menjadi peserta kategori motor dengan Honda XLR 400. Di tahun 1985, Sugawara coba beralih ke kelas mobil dengan Mitsubishi Pajero.(otosport.co.id)
Namun karirnya justru cerah saat beralih ke kelas truk U-10 Liter dengan dukungan Hino Ranger. Hingga saat ini, kepala tim Hino Sugawara ini sudah mengantongi hasil 20 kali finish di kelas truk dari 21 ajang Reli Dakar yang diikuti. (otosport.co.id)