"Mudah-mudahan harganya sekitar Rp 12,5-13 jutaan. Kami masih menghitung dan diharapkan harga dua tipe yang kami tawarkan (on road dan off road) akan sama," buka Herry Budijanto Dragono, Chief Manager Officer TVSMCI disela konfrensi pers Round The Borneo di dealer TVS Cawang pada Senin (6/1).
Menurutnya, meski harganya terbilang kompetitif, namun produknya tak bisa disebut murahan. "Kualitas TVS sudah teruji, sehingga motor ini bukan hanya murah, tapi juga irit dan tangguh," paparnya.
Rencananya, motor tersebut akan dilepas dengan dua varian, yaitu versi off road dan on road. Dari sisi perbedaannya, versi off road akan dibekali sokbreker yang lebih panjang dan ban tahu. Sedang versi lainnya akan tetap menggunakan ban aspal sehingga lebih nyaman ketika melaju di jalan aspal.
Mesin yang dipasang pada keduanya tak akan mengalami perbedaan alias sama saja. Sama-sama 125cc 4-tak satu silinder. Lebih jauh, Ia menyatakan harga yang kompetitif hadir dari aplikasi mesinnya yang masih 125cc dan teknologi karburator yang masih diusung produk tersebut.
Motor baru TVS ini diyakini dapat digunakan di berbagai medan. Tujuan utamanya pegawai perkebunan, pertambangan juga pertanian. Jika saat ini segmen trail sudah diisi oleh produk Kawasaki KLX, namun harganya masih cukup tinggi, sedang TVS mencoba memberikan alternatif model yang murah, tangguh dan irit. (motor.otomotifnet.com)