Diameter Pelek Lebih Besar
Paling jelas perbedannya adalah pelek yang digunakan lebih besar. Roda depan pakai ring 21 inci lebar 1.60 sedang yang belakang 18 inci lebar 1.85. Pelek yang digunakan sudah tipe alumunium. Sedang model lama, Kawasaki KLX 150S menggunakan roda depan 19 inci dan yang belakang 16 inci.
"Pakai roda lebih besar, masuk hutan jadi mudah," beber Okada. Bannya, yang depan berukuran 2.75-21 sedang yang belakang 4.10-18.
Ganti Swing Arm
Efek dari penggantian roda belakang jadi lebih besar adalah swing arm harus diganti dengan yang lebih panjang. Bentuk, konstruksi dan setelan rantainya sama saja, cuma memang dibuat lebih panjang.
Sokbraker Lebih Tinggi
Roda lebih besar, sokbraker pun diracik ulang. Peredam kejut depan-belakang ini dibuat lebih tinggi dari KLX 150S. "Yang depan as-nya lebih panjang tapi diameternya sama," ungkap Okada. Tak heran bila akhirnya motor ini jadi lebih jangkung.
Ground clereance-nya meningkat dari 255 mm jadi 300 mm, tinggi jok ke tanah juga lebih tinggi dari 830 mm jadi 875 mm. Panjang motor keseluruan juga bertambah, dari 1.980 mm jadi 2.080 mm.
Meski menggunakan mesin yang sama, tetap satu silinder 150 cc SOHC 2 klep. Diameter piston dan langkahnya 58 mm x 54,4 mm dan masih menggunakan karburator Keihin NCV24 tapi yang membedakan adalah konstruksi knalpotnya, dengan catalityc converter baru, emisinya sudah lolos standarisasi Euro3.
Selain dibedakan warnanya, Kawasaki KLX150L ini juga menggunakan jok dengan kombinasi dua warna. Dilihat lebih menarik berkat sisi samping yang dibalut kulit warna hijau.
Harga Cuma Naik Rp 2 Juta!
Untuk harga, motor ini dilepas Rp 25,2 juta on the road Jakarta. Harga ini hanya beda Rp 2 juta dari KLX 150S yang masih pakai roda depan 19 inci dan belakang 16 inci. Asik kan! (motor.otomotifnet.com)