Sok Depan Yamaha Byson, Jadi Incaran Builder

billy - Selasa, 17 Januari 2012 | 10:45 WIB

(billy - )


Ada beberapa patokan ideal untuk desain jap’s, choppers, pro street dan modifikasi lainnya. Paling utama, peranti pendukung yang kokoh dan terkesan muscle. Tentunya fungsinya juga maksimal, bisa meningkatkan performa dan menjamin kenyamanan. Salah satunya peredam kejut alias sok depan.

Kehadiran Yamaha Byson misalnya, enggak cuma disambut antusias sebagai salah satu pilihan daily rider. Tapi, beberapa partnya jadi incaran. Di Kalangan builder, sok Byson menjadi salah satu idola sekarang ini.

”Sangat ideal untuk motor-motor modifikasi, baik choppers ataupun jap’s juga braty,” buka Moch. Safei alias Pei, punggawa 52 Custom di Kunciran, Tangerang.

Untuk motor-motor produksi masal, diameter sok depan memang paling besar yakni 41 mm. Seukuran punya moge.”Klien di bengkel saya juga banyak yang pake. Suka karena diameter as-nya gede itu,” jelas Eric Ariyanto dari Pit Bike di Jakarta Barat.

Sampai saat ini, sok depan Byson dianggap paling gede untuk motor lokalan. Dibanding Kawasaki Ninja 250R saja, sok punya Byson tetap lebih gede. Sehingga terlihat kokoh atau kekar.

Kalau dulu yang diburu punya Ninja 150, kini sok Byson penggantinya. Dulu punya Ninja 150 juga laris-manis seperti punya Byson. Namun kini pamornya hilang dimakan Byson.

Khusus sok Byson, bukan cuma diameter asnya yang gede. Juga memiliki segitiga yang lebar. Sehingga bisa dipasangi pelek yang lebar juga. Masuk sampai 3,5 inci,” tambah Eric yang bengkelnya spesialis Yamaha Scorpio itu.

Sebagai pebengkel dia juga ngasih solusi mendapatkannya. ”Untuk sok komplit dengan T atas-bawah, seharga Rp 1,7 juta,” kata Eric.

Harga segitu belum termasuk ongkos pasang. Apalagi kalau diterap di motor lain. Harus ganti as komstir yang tentu saja bisa memindahkan dari as standarnya.

Ketengan teknis lebih banyak, Pei dan Eric mempersilakan untuk konsultasi. Pei bisa dikontak di 085714666775 dan Eric  di (021) 28899980. (motorplus-online.com)