Otobursa.com
Ilustrasi. CDI Revo
CDI Varro dan Indoparts layak di coba (kiri-tengah). CDI Hasan Motor. Juga non-limiter tapi khusus buat Satria(kanan).
Seperti yang ditanyakan oleh sobat Rizki dari Wonosobo lewat SMS di nomor 0812109XXXX untuk surat pembaca. “Kenapa CDI murah-meriah tidak dibahas sekalian?” tanya Rizki lewat SMS.
Kalau untuk motor harian yang tidak menaikkan rasio kompresi, sebenarnya memang tidak perlu harus pakai CDI racing mahal. Cukup pakai versi murah.
Seperti CDI Varro yang diluncurkan oleh JMS (Junior Motor Sport). Diklaim bukan CDI racing. “Karena kurva atau timing pengapian sama dengan motor standar,” jelas Christomas dari JMS.
Namun yang diubah hanya limiter. “Karena asalnya CDI standar sudah dilengkapi limiter. Sementara di CDI Varro tidak ada limiter,” yakin Tomas yang makin eksis di balap motor nasional itu.
Motor standar atau yang sudah kena sentuhan korek harian atau kohar, bisa saja aplikasi CDI Varro. Asal atau dengan syarat, kompresi belum dinaikkan. “Bahan bakar yang digunakan, juga cukup pakai Premium. Karena kompresi masih bawaan pabrik,” jelas Tomas yang juga distributor busi Denso itu.
Kelebihan tanpa limiter ini, mesin bisa berteriak lebih tinggi. Karena tidak terhalangi limiter yang bikin gejala mbrebet timbul. Dengan begitu, otomatis power yang dihasilkan juga lebih tinggi.
Berbeda dengan CDI full racing. Biasanya kurva pengapian sudah lebih maju. Cocok pula dengan mesin kompresi tinggi dan bahan bakar beroktan tinggi. Karena kompresi tinggi dan oktan tinggi perlu timing pengapian yang lebih maju.
Jadi, CDI Varro bisa dibuat lebih murah. Karena timing pengapian sama dengan standar tapi non limiter. Kemasan juga mirip dengan standar. Ini yang bisa menghemat produksi dan harga yang jauh lebih terjangkau.
Sementara CDI yang dijual umpet-umpetan juga ada. Seperti yang disodorkan oleh Hasan Motor. Tapi, yang ini sayang hanya untuk satu jenis motor. Karena dia spesialis Suzuki Satria F-150.
CDI yang bentuknya mirip dengan standar ini katanya tanpa limiter juga. Kurva pengapian lebih maju tapi tidak terlalu advance. “Sehingga masih bisa menggunakan bahan bakar Premium,” jelas Hasan dari Kelapa Dua, Kebon Jeruk, Jakarta Barat.
Konon CDI ini buatan Thailand. Namun dicarinya mulai susah. Karena banyak diburu komunitas Suzuki Satria F-150.
Satu bocoran lagi nih. Ada CDI yang diluncurkan oleh Indoparts. “Semua tidak dilengkapi limiter. Karena planning product kami memang sengaja membuang limiter,” pasti Bunyamin dari Product Development Indoparts.
Buatan Indoparts ini memang speksifikasinya sama dengan standar. Timing pengapian, juga dibikin serupa dengan keluaran pabrik. Hanya limiter saja dilepas atau dibikin lebih tinggi. Sehingga, tenaga motor jadi lebih keluar.
Soal harga, pastinya jauh lebih murah. Karena memang dijual untuk konsumsi motor harian atau bisa dibilang pengganti CDI asli pabrik. Bisa dipastikan bandero di bawah OEM atau jauh lebih rendah dari harga jual CDI asli pabrik.
Layak dicoba nih!