Ketika turing bareng atau sendiri, pengendara memiliki cara sendiri dalam memberikan isyarat, Informasi ini biasanya diberikan langsung oleh pimpinan rombongan atau road captain kemudian diteruskan ke yang lain lewat gerakkan tangan atau kaki. Berikut penjelasan makna dari bahasa tubuh itu.
KODE ISI BENSIN, Tangan menunjuk atau menepuk ke tangki bensin. Kode ini merupakan tanda agar segera atau bersiap mengisi bensin di SPBU terdekat.
MENEPUK KEPALA, Sebagai pimpinan rombongan tentu mengetahui kejadian yang ada di depannya. Termasuk jika ada pemeriksaan kendaraan atau razia. Road captain bisa menginformasikan dengan menepuk kepala.
KODE LAPAR, Perjalanan panjang nggak bisa sembarangan di urusan perut. Perut kosong bikin emosi jadi gampang meledak. Jadi kalau memang sudah waktunya makan, ya jangan diunda lagi. Tanda yang biasa digunakan bisa dengan menepuk tangan ke perut.
ENGINE START, Memutar jari telunjuk tanda bersiap menyalakan mesin
BERBARIS, Tangan di atas helm isyarat rombongan kudu berbaris.
TELUNJUK DI HELM, Kode ada pemeriksaan atau razia dari kepolisian.
TERUS JALAN, Gerakan tangan ke depan agar rombongan tetap terus bergerak.
BERBARIS, Tangan di atas helm isyarat rombongan kudu berbaris.
TELUNJUK DI HELM, Kode ada pemeriksaan atau razia dari kepolisian.
TERUS JALAN, Gerakan tangan ke depan agar rombongan tetap terus bergerak.
BARIS ZIG-ZAG, Road captain mengangkat tangan sambil mengacungkan jari kelingking dan telunjuk. Maksud dari kode ini ini agar rombongan berbaris dengan posisi zig-zag. Posisi ini memberikan keleluasaan kepada pengendara yang ada di belakang untuk melakukan manuver atau pengereman.
BELOK KANAN, Sama seperti sinyal tangan road captain ketika akan belok kiri. Kebalikannya, pimpinan turing, masih tetap dengan tangan kirinya akan menunjuk ke arah kanan. Sinyal ini menginformasikan kepada seluruh rombongan agar bersiap untuk belok kanan.
BELOK KANAN, Sama seperti sinyal tangan road captain ketika akan belok kiri. Kebalikannya, pimpinan turing, masih tetap dengan tangan kirinya akan menunjuk ke arah kanan. Sinyal ini menginformasikan kepada seluruh rombongan agar bersiap untuk belok kanan.
SILAKAN MENDAHULUI, Tangan kiri di bawah sambil diayun. Ini memberikan sinyal kepada pengendara di belakang silakan untuk melewati pengendara yang berikan kode itu. Biasanya pemberi kode ingin menyampaikan informasi untuk pengendara yang berada paling belakang.
DUA BARIS, Pimpinan turing mengacungkan dua jari. Itu menandakan rombongan turing harus membuat iring-iringan menjadi dua baris. Biasanya kondisi ini dilakukan captain leader saat lalu lintas sepi. Satu jari jika rombongan melewati lalu lintas ramai.
DUA BARIS, Pimpinan turing mengacungkan dua jari. Itu menandakan rombongan turing harus membuat iring-iringan menjadi dua baris. Biasanya kondisi ini dilakukan captain leader saat lalu lintas sepi. Satu jari jika rombongan melewati lalu lintas ramai.
MENGEPAL TANGAN, Road captain mempertimbangkan aspek keselamatan di jalan. Ketika jalur yang akan dilewati memiliki rintangan, maka road captain akan mengepalkan tangan, agar rombongan berhenti sejenak. Setelah dirasa aman, baru kemudian bergerak maju.
DUA KAKI & TANGAN KIRI TERBUKA, Namanya di jalan ada saja hambata yang dihadapi. Seperti lubang, kerikil bahkan ceceran oli. Untuk menandakan rintangan yang dilalui baik di sisi kiri maupun kanan, road captain akan melebarkan kaki kiri-kanan dan tangan kiri. Hati-hati. (motorplus-online.com)