Sekolah Mitra Pabrikan Motor, Kurikulum Siap Kerja

billy - Kamis, 19 Juli 2012 | 18:00 WIB

(billy - )


Selain mendesain sendiri program kursus mekanik internal, pihak pabrikan juga menjalin kerja sama dengan berbagai Sekolah Menengah Kejuruan alias SMK. Dalam kerja sama ini sekolah menyediakan kurikulum khusus untuk otomotif roda dua dari unit yang tentunya diproduksi pabrikan.

“Kami ikut mendesain kurikulumnya. Termasuk pendirian bengkel resmi di sekolah. Sementara pihak sekolah mendapatkan bantuan peralatan sebagai alat kerja dari pabrikan,” kata Kristanto, Corporate Communication Head PT Astra Honda Motor (AHM).

Seperti kerja sama yang sudah dilakukan antara AHM dengan SMKN 8 Bandung. Irvan SST, Ketua Program Teknis Sepeda Motor mengemukakan salah satu kurikulum di sekolah yang beralamat di Jl. Kliningan, No. 31, Bandung ini siswa lulusannya siap terjun ke lapangan. Tentu saja melalui kemitraan dengan AHM. Sejak 2004, kerja sama kedua belah pihak sudah memberikan lulusannya siap kerja yang disalurkan di bengkel resmi Honda atau AHASS se-Jawa Barat.

Dengan materi Honda ini, diharapkan pembelajaran teknik sepeda motor siswa lebih terarah. “Siswa SMK yang menerapkan kurikulum ini akan diarahkan sebagai mekanik berkualitas,” harap Irwan

“Kami punya misi menjadikan sekolah unggulan yang menghasilkan tamatan berkualitas, sebagai mekanik atau tenaga kerja kompeten” papar Endang Rukman, Kepala Sekolah SMKN 8.

Salah satu siswa mengungkapkan bahwa masuk SMKN 8 Bandung merupakan salah satu peluang untuk kerja setelah lulus dari sekolah. Meski dalam pengajaran Nadya Lestari masih kesulitan dalam pengerjaan bagian kelistrikan dibanding mesin. “Untungnya praktik lebih banyak,” papar siswi berkerudung kelas 11 ini.

SMKN 2 Karanganyar, Jawa Tengah termasuk sekolah yang istimewa. Sekolah ini membuka program keahlian Ototronik. Sebuah jurusan satu step di atas keahlian otomotif. Di Ototronik sudah masuk ke tahap membedah sistem dan teknologi sepeda motor yang sudah mengusung injeksi.

Di Indonesia, hanya ada dua SMK yang membuka jurusan ini, yaitu Karanganyar dan satu lagi di Malang Jawa Timur. Saking istimewanya, pihak AHM sampai menyambangi sekolah ini dan memasukkan dalam rangkaian HRC Tour beberapa waktu lalu.

Perwakilan dari AHM dan pembalap memberikan materi tentang safety riding. Juga ikut dibantu oleh pihak Denso yang mengupas seluk beluk busi. Mulai sistem kerjanya hingga mendeteksi busi palsu.

“Kami menyambut positif kehadiran HRC Tour ke sekolah kami. Banyak memberikan suntikan motivasi dan pencerahan bagi siwa kami. Apalagi yang berbicara adalah orang yang memang bergerak di bidangnya. Baik itu pembalap maupun pabrikan busi,” ujar Drs. Soetanto MT, Wakil Kepala Sekolah SMKN 2, Karanganyar.

Sekolah lainnya, SMK Kencana yang terletak di Jl. Sungai Bambu Pool, No. 15 A, Tanjung Priok, Jakarta Utara. Sekolah ini merupakan sekolah pembalap Rapid Topan. SMK yang dibina oleh AHM, PT TMMIN, PT Wahana Makmur Sejati (WMS) selau main-dealer Honda untuk wilayah Jakarta-Tangerang. Sekolah ini memiliki gedung empat lantai. Untuk laboraturium khusus sepeda motor diberikan dari AHM dan WMS. Kegiatan belajar mengajar memiliki persentase 30 persen teori dan 70 persen praktik.

Khusus kurikulum untuk Teknik Sepeda Motor (TSM) yang diberikan di SMK Kencana ini menggunakan kurikulum yang diberikan langsung oleh AHM. Serta untuk siswa berprestasi sudah disiapkan beasiswa dari Laziz Amelia, Astra Internasional. Urusan prestasi SMK Kencana tergolong unggul seperti juara 1 skill kontes yang diadakan pabrikan lain, Yamaha se-Jabodetek.

SMK Walang Jaya di daerah Koja disupport PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM). Selain fokus di dunia pendididkan, SMK ini juga sering mengikuti kontes modifikasi motor, kejuaran drag bike, serta road race. Kegiatan olahraga seperti ini, sudah masuk dalam ekstra kurikuler.

Gurunya juga membuat sebuah wadah berupa komunitas bernama Yamaha Teacher Club (YTC). “Bantuan yang diberikan Yamaha yakni enam unit Yamaha V-Ixion untuk bahan pembelajaran,” kata Aji Wisnugroho S.Pd, Kepala Sekolah yang beralamt di Jl. STM Walang Jaya, No. 1, Kel. Tugu Selatan, Koja, Jakarta Utara. (motorplus-online.com)