MotoGP : Rossi Puas Tak Didera Problem Bahan Bakar

Selasa, 25 Maret 2014 | 19:07 WIB

Pertunjukan luar biasa kembali ditampilkan Valentino Rossi pada seri pertama MotoGP 2014. Seakan The Doctor mendapatkan kembali ilmunya dan bisa bertarung selayaknya seorang juara dunia! Bahkan dalam pertarungan itu, Rossi menyebut sempat bertaruh cukup banyak di tikungan pertama.

"Memulai dari posisi 10 itu cukup sulit, tapi kami mengembangkan motor cukup baik dari hari sebelumnya dan aku sangat senang sejak awal balap. Aku bertaruh agak banyak di awal lap, tapi ini cukup lucu! Seperti masa lalu, sepuluh tahun lalu, kami semua bersama, melakukan kesalahan, tetapi semua punya kecepatan sama," seru Rossi seraya menyebut regulasi yang baru ini cukup berhasil membuat MotoGP lebih menarik.

"Aku tahu aku harus bertarung dengan Marc, karena kami punya kecepatan lebih dari yang lain. Tetapi aku juga tidak mau melakukan kesalahan karena Pedrosa dan Bautista dekat di belakang dan buatku podium sudah hebat. Aku tak ingat tepatnya berapa kali kami saling salip, yang aku ingat adalah.. sayangnya Marc akhirnya menyusulku!" seru Rossi.

The Doctor mengakui Marc cukup jauh di lap terakhir dan sekaligus mengakui keunggulan si 93 yang terpaut 14 tahun darinya. Saat ini, Rossi cukup percaya diri namun berharap bisa mempertahankan kondisi ini, tidak seperti tahun lalu. Seri awal cukup baik namun tidak konsisten sepanjang musim.

"Sekarang aku merasa lebih kuat. Aku bisa riding motorku dengan lebih baik dan aku bekerja lebih baik dengan tim. Jadi mulai dari Austin aku ingin berusaha berada di depan. Kami tahu sulit dengan Honda, dengan Marc, tetapi kami harus mencobanya."

VR46 pun menyebut dirinya puas dengan performa motor yang ternyata tidak berpengaruh banyak pada konsumsi bahan bakar. Padahal konsumsi bahan bakar sempat dikeluhkannya. Bahkan saat bertemu OTOMOTIFNET di Jakarta beberapa waktu silam. "Problem bahan bakar sebenarnya bukan masalah baru, sudah ada sebelum ada perubahan regulasi," ujarnya saat itu.

Untung saat ini semua berbuah manis. "Aku sangat senang. Insinyurku bekerja sangat hebat, karena tahun ini saat aku kembali ke pit, konsumsi bahan bakar lebih baik dari tahun lalu. Motorku juga sangat kencang. Aku bisa berada di posisi slipstream dari Mac. Kadang juga ambil ke sampingnya. Aku coba menyalip tetapi ia sangat kuat saat pengereman di tikungan 1. Pastinya, slipstream membantuku tetapi aku pikir Yamaha bekerja denga baik pada konsumsi bahan bakar," tandasnya. (otosport.co.id)