Tak Punya Dana Lebih, Sauber F1 Terancam Depak Hulkenberg

Bagja - Selasa, 9 Juli 2013 | 10:42 WIB

(Bagja - )


Alasan terbesar tim Sauber F1 merekrut Nico Hulkenberg di akhir tahun 2012 lalu adalah agar mereka punya pembalap yang bisa bersaing konsisten meraih poin di posisi 10 besar musim 2013. Namun dari sisi peruntungan sepertinya belum memihak pembalap asal Jerman itu. Lantaran tim Sauber F1 dikabarkan kembali mengalami kondisi krisis finansial.

Hulkenberg sendiri sudah menegaskan bahwa memang ada masalah tentang hal ini. Namun seperti apa solusi penanaganannya belum ada informasi yang bereda soal ini. Baik Hulkenberg maupun tim Sauber F1 belum ada yang ingin buka mulut tentang perencanaan solusinya.

Tapi ada satu hal yang cukup mengejutkan juga, yaitu dikabarkan salah satu pebisnis di Rusia yang sekaligus memegang kepemilikan sebuah bank di sana, ingin membeli aset tim Sauber F1. Tapi hingga sekarang belum ada keputusan tentang masalah itu.

“Rasanya memang ini adalah kondisi yang sangat sulit. Mereka (Monisha Kaltenborn sebagai prinsipal tim Sauber F1) sedang mencoba bekerja untuk menyelesaikan masalah itu. Ia hanya menjamin bahwa semuanya sedang diusahakan. Dalam arti ia akan mencari dukungan finansial dengan berbagai cara yang memungkinkan ia tempuh. Termasuk menjual aset kepemilikan tim agar bisa tetap berjalan,” beber Hulkenberg.

Dalam beberapa minggu kedepan, dikabarkan bahwa Kaltenborn juga akan mencari sponsor-sponsor lain, untuk membantu mereka bisa tetap bertahan di F1. Hal ini mereka lakukan sembari menunggu kesepakatan dengan investor yang akan mau membeli sebagian atau seluruh tim Sauber F1 nantinya. (otosport.co.id)