Meski demikian, Hamilton punya alasan tersendiri yang tidak hanya bisa dirasakannya sendiri. Yaitu keyakinan hubungan jangka panjang dengan tim yang berbasis di Inggris dan Jerman itu.
"Pada seri F1 Brazil (25/11), Mercedes GP tertinggal 1.1 detik dibelakang, diperlukan perubahan signifikan untuk menggapai puncak, namun bukannya itu tidak mungkin," ungkap Hamilton optimis. "Setiap orang di sini memiliki potensi yang besar, maka dari itu saya pilih untuk pindah ke tim Mercedes GP.”
Hamilton memaparkan bahwa bergabungnya ia bersama tim Mercedes GP, bukan untuk jangka waktu pendek. Hamilton sendiri butuh setidaknya setengah tahun untuk bisa merasakan dampak dari pengembangan tim asuhan Ross Brawn tersebut. Oleh karenanya ia memilih target bertarung untuk meraih titel juara dunia lagi di 2014.
"Saya tak bisa mengendarai mobil itu hingga Febuari tahun depan. Paling tidak butuh 6 bulan untuk beradaptasi dengan karakternya. Tahun 2014 bisa menjadi tahun yang penting dan tahun yang paling kompetitif," papar Hamilton.
Soal siapa yang ia favoritka bakal meraih hasil bagus musim 2013 mendatang, Hamilton tidak ragu menunjuk ke mantan timnya musim selama ini, yaitu tim McLaren. "Tahun depan mereka merupakan pesaing kuat meraih kemenangan di setiap seri." (otosport.co.id)