Formula 1 musim balap 2010 adalah musim yang sangat fantastis bagi seorang Sebastian Vettel. Meski menjadi pembalap andalan untuk bersaing meraih titel juara dunia, namun Mark Webber masih lebih difavoritkan meraih kemenangan. Pasalnya pembalap asal Australia itu lebih unggul di klasemen poin.
Namun ternyata dengan strategi yang tepat Vettel mampu meraih kemenangan dan titel juara dunia atas 2 rival terbaiknya yaitu Mark Webber dan Fernando Alonso. Persaingan di tahun 2010 lalu sepertinya jadi pelajaran tersendiri bagi Vettel. Bahkan menurut Christian Horner sebagai prinsipal tim Red Bull, Vettel belajar banyak dari pengalaman kemenangannya di musim 2010 lalu.
“Sekarang Vettel sudah lebih dewasa dan selalu belajar dari pengalaman-pengalamannya di masa yang lalu. Nah sekarang pola dan gaya balapnya sudah lebih baik dari sebelumnya. Namun kami tidak berani menjamin bahwa ia akan meraih titel juara dunia lagi musim ini, karena keunggulannya di klasemen hanya 6 poin saja,” papar Horner.
“Kami belum mau berpikir tentang pencapaian titel juara dunia musim ini, karena perjalanan masih menyisakan beberapa seri lagi. Hal yang paling penting adalah selalu memberikan yang terbaik di setiap seri, seperti yang terlihat di 3 seri terakhir. Sebab persaingan meraih titel juara dunia masih akan berlangsung ketat,” bebernya.
Apa yang diungkapkan oleh Horner memang benar, perubahan peta kekuatan pembalap seperti di awal musim 2012, masih sangat mungkin terjadi di seri-seri berikutnya. Yup, kita tunggu saja gebrakannya nanti! (otosport.co.id)
Namun ternyata dengan strategi yang tepat Vettel mampu meraih kemenangan dan titel juara dunia atas 2 rival terbaiknya yaitu Mark Webber dan Fernando Alonso. Persaingan di tahun 2010 lalu sepertinya jadi pelajaran tersendiri bagi Vettel. Bahkan menurut Christian Horner sebagai prinsipal tim Red Bull, Vettel belajar banyak dari pengalaman kemenangannya di musim 2010 lalu.
“Sekarang Vettel sudah lebih dewasa dan selalu belajar dari pengalaman-pengalamannya di masa yang lalu. Nah sekarang pola dan gaya balapnya sudah lebih baik dari sebelumnya. Namun kami tidak berani menjamin bahwa ia akan meraih titel juara dunia lagi musim ini, karena keunggulannya di klasemen hanya 6 poin saja,” papar Horner.
“Kami belum mau berpikir tentang pencapaian titel juara dunia musim ini, karena perjalanan masih menyisakan beberapa seri lagi. Hal yang paling penting adalah selalu memberikan yang terbaik di setiap seri, seperti yang terlihat di 3 seri terakhir. Sebab persaingan meraih titel juara dunia masih akan berlangsung ketat,” bebernya.
Apa yang diungkapkan oleh Horner memang benar, perubahan peta kekuatan pembalap seperti di awal musim 2012, masih sangat mungkin terjadi di seri-seri berikutnya. Yup, kita tunggu saja gebrakannya nanti! (otosport.co.id)