Aprilia Tak Maksimal, Karena Masalah Suspensi

Bagja - Senin, 2 April 2012 | 17:26 WIB

(Bagja - )

Duo Aprilia Racing Team yakni Max Biaggi dan Eugene Laverty yang diperkirakan bakal tampil impresif di World Superbike Championship (WSBK) seri Imola, Italia hari Minggu (1/4), kemarin ternyata gagal merebut podium. Padahal tadinya tim pabrikan Italia ini cukup ditakuti karena memiliki mesin baru yang punya performa menakjubkan.

Usut punya usut, ternyata Aprilia RSV4 tunggangan Biaggi dan Laverty ternyata dirundung masalah handling sejak hari pertama sesi kualifikasi WSBK Imola. Para pembalap mengeluhkan motor yang memiliki getar berlebihan sehingga sulit dikendalikan. "Kami harus lebih banyak bekerja di sesktor suspensi," tulis The Roman Emperor melalui akun twitter miliknya pada hari Sabtu (31/3) sebelum kualifikasi superpole.

Namun sayang hingga race kedua WSBK Imola berakhir, masalah ini tak kunjung terselesaikan. Alhasil duo Aprilia Racing harus puas berada di lima besar yakni Max Biaggi, finish urutan keempat (race 1 dan 2) dan Laverty finish kelima (race1) dan keenam (race2). "Ini adalah hasil yang memalukan karena kami seharusnya bisa bertarung di barisan terdepan," keluh Biaggi.

Masalah suspensi yang belum selesai ini akhirnya memaksa tim Aprilia Racing untuk menunda kepulangan mereka. Hari ini Biaggi dan anggota tim Aprilia Racing lainnya kembali ke Sirkuit Imola untuk melakukan serangkaian pengetesan untuk mencari tahu letak permasalahan yang sebenarnya. "Kami tengah mengetes beberapa komponen dan ban siang hari ini," ujar Biaggi lewat twitternya. (otosport.co.id)