Kartu Izin Start Balap Motor, Tak Lagi Semua Cabang

billy - Jumat, 17 Februari 2012 | 06:44 WIB

(billy - )


PP IMI lewat biro olahraga roda 2-nya mengagendakan pemisahan Kartu Izin Start (KIS) balap motor. Jika selama ini satu KIS balap motor untuk semua cabang balap roda 2, nantinya akan dipisah per cabang, seperti KIS balap roda 4 yang selama ini sudah berlaku.

“Maksudnya pembalap yang ingin mendapatkan KIS akan disesuaikan dengan jenis balapan yang diikuti. Ambil contoh pembalap Indoprix, maka KIS-nya khusus buat balapan itu saja,” kata Bambang Gunardi, kabid olahrada roda 2 PP IMI.

Apa yang ingin ditetapkan itu tentunya bukan tanpa alasan. Dikeluarkannya KIS dengan cara itu, diharapkan pembalap bisa berlaga di arena balap dengan skill yang sesuai. Seperti di balapan motor tertinggi dunia, dimana pembalap MotoGP hanya punya KIS untuk balapan tersebut.

"Kalaupun salah satu pembalap MotoGP itu hendak jajal balapan lain, KIS yang dikeluarkan oleh negaranya bersifat sementara saja. Dengan aturan pembuatan KIS tersebut, diharapkan pada masa mendatang kompetisi balap motor nasional jadi lebih kompetitif dengan pembalap yang skillnya setara," kata Bambang.

Apa yang ingin digelontorkan, bisa membawa dampak positif. Namun harus diingat, untuk melakukan sosialisasi baik ke pengprov-pengprov maupun pembalap mengenai hal tersebut. Jangan sampai maksud bagus namun penyampaiaannya enggak jelas, malah menimbulkan sikap pro dan kontra.

Apalagi saat ini saja, untuk pengurusan KIS tingkat daerah, masih ada saja pembalap yang merasa dipersulit untuk mendapatkannya. (otosport.co.id)