Sebastien Ogier dari tim Citroen Total akhirnya memutuskan untuk membantu rekan setimnya yakni Sebastien Loeb meraih gelar juara dunia World Rally Championship (WRC) 2011. Padahal seperti yang telah kita ketahui sebelumnya (baca disini), Ogier juga memiliki kans juara dunia sehingga tak rela jika harus mengalah dari Loeb.
Namun ternyata tekanan dari tim Ford Abu Dhabi terutama dari jari Matti Latvala yang mengalah untuk Mikko Hirvonen di Rally Australia awal September lalu telah memaksa Ogier untuk melakukan hal yang serupa. Ia kini harus mementingkan kemenangan timnya dibanding keinginannya untuk menang.
"Saya telah kehilangan kesempatan untuk memperebutkan gelar juara dunia di Rally Australia yang lalu. Kini saatnya membantu tim Citroen untuk meraih lebih banyak kemenangan," ujar Ogier.
Dengan selisih hanya 29 poin dari Sebastien Loeb sebenarnya Ogier masih memiliki kans untuk menang. Namun jika ia memilih untuk melawan rekan setimnya sendiri tentu bisa jadi celah yang jadi bumerang bagi tim Citroen Total. Ini baru namanya mengalah untuk menang! (otosport.co.id)
Namun ternyata tekanan dari tim Ford Abu Dhabi terutama dari jari Matti Latvala yang mengalah untuk Mikko Hirvonen di Rally Australia awal September lalu telah memaksa Ogier untuk melakukan hal yang serupa. Ia kini harus mementingkan kemenangan timnya dibanding keinginannya untuk menang.
"Saya telah kehilangan kesempatan untuk memperebutkan gelar juara dunia di Rally Australia yang lalu. Kini saatnya membantu tim Citroen untuk meraih lebih banyak kemenangan," ujar Ogier.
Dengan selisih hanya 29 poin dari Sebastien Loeb sebenarnya Ogier masih memiliki kans untuk menang. Namun jika ia memilih untuk melawan rekan setimnya sendiri tentu bisa jadi celah yang jadi bumerang bagi tim Citroen Total. Ini baru namanya mengalah untuk menang! (otosport.co.id)