Hal itu disampaikan Rahmat B Triaji, Vice President Electronic Banking Group Bank Mandiri Tbk.” Di luar negeri, sudah aware. Bukan sesuatu luar biasa. Tapi di sini hal yang baru.Kenapa penetrasi rendah. Itu semua ada dua hal penting yang intinya karena infrastruktur pendukung belum komplit,” ujar Rahmat.
Baik dari pihak operatornya yang masih kurang memasang GTO, dan pihak Bank Mandiri yang masih kurang dalam menyediakan counter isi ulang. “Maka itu, kami sudah membuka isi ulang e-toll card di Indomaret, Alfamaret, Circle-K hingga 7-Eleven. Sekarang sudah ada 2700 dan akan menjadi 5.378 counter di akhir Maret 2012. Secara keseluruhan termasuk isi ulang di atm Mandiri menjadi 21.000 counter pada medio 2012,,” lanjut Rahmat.
Ditambahkan, bahwa Mandiri yang menyediakan OBU receiver maupun TRCV yang dipasang sekarang. “Nanti kalau peralatan sudah banyak local content-nya, bisa lebih murah. Soal usulan Mandiri melakukan promosi, itu ide menarik. Termasuk cicilan 12 kali dengan bunga 0 persen buat pembeli OBU receiver, tengah kami godok. Juga menyiapkan pusat pelayanan e-toll card,” tegas Rahmat. (mobil.otomotifnet.com)