Ketika Selebritis Ngedrift: Raffi Kagok, Okan Paling Rajin

billy - Jumat, 28 Oktober 2011 | 15:02 WIB

(billy - )


Raffi in action
JAKARTA - Apa yang terjadi ketika Raffi Ahmad, Okan Kornelius, Samuel Rizal, Rayi Putra (RAN), Ibnu Jamil dan Vicky Notonegoro bermain drifting? Tidak seperti yang dibayangkan, ternyata drifting susah benar. Namun begitu, dari 6 selebritis yang dipilih Raja Okta Saptari selaku bos Mahkota (promotor Formula Drift Asia), ternyata beberapa diantara sangat antusias dan berbakat.

Tidak mudah mengumpulkan 6 artis itu dalam sebuah latihan bareng. Maklumlah, mereka memiliki kesibukan utama sebagai presenter, host, penyanyi, pemain sinetron hingga Master of Ceremony andal. Okan terlihat paling rajin mengikuti latihan di JI-Expo Kemayoran, Jakarta. Lima kali latihan, 5 kali pula pemain sinetron dengan kepala botak itu ikutan.

“Kalau untuk yang beginian, tidak dibayar pun siap. Apalagi mobil dan semuanya telah disiapkan. Tapi ternyata tidak seperti yang gue kira sebelumnya, ngedrift itu tidak mudah. Perlu latihan berkali-kali baru mulai menemukan teknik dasar yang benar. Butuh nyali dan seru banget,” ujar Okan.


Sammy(dari kiri), Raja Okta, Okan Dan Raffi paling kanan. Buat menarik penonton
Okan terbantu karena hobinya yang besar terhadap otomotif. Ia beberapa kali ikutan turing Ducati baik di Sentul maupun keluar kota.    Raffi Ahmad mengalami hal serupa.

“Gue pikir gampang, palingan ngepot kayak slalom gitu. Eh, ternyata lebih susah. Padahal hanya bikin donut doang,” ungkap presenter Dahsyat yang sering kewalahan mengarahkan laju mobilnya. Raffi tampak kagok ketika dibimbing para pelatih yang terdiri-dari para senior drifter itu.

Membuat donut (donat) merupakan tantangan paling sederhana untuk pemula drifter. Raffi dan kawan-kawan hanya diminta memutari sebuah cone berulang kali sampai lancar. Donut juga dibagi dua yakni donut besar dan donut kecil. “Lalu, hand brake turn, bikin angka 8 serta U Turn panjang,” ujar Akbar Rais, yang bersama Lucky dan Bram melatih para seleb ini.

Tak hanya memberi latihan teori, Akbar juga memberi latihan dengan mempraktekkan yang disampaikan. Beda sekali ketika Nissan Cefiro itu dibawa Akbar dan tim pelatih melahap trek bakal ajang Formula Drift Asia 28-30 Oktober 2011 itu. Dari itu diharapkan Raffi dan kawan-kawan bisa meniru di lapangan. Kenyataan tidaklah mudah.  (mobil.otomotifnet.com)