Sebelumnya ia memang sudah terlihat melebar hingga ke gravel, karena motornya terlihat tidak stabil saat melakukan pengereman. Namun Spies menjelaskan bahwa itu bukan karena faktor motor, melainkan ia terlalu agresif. Sehingga bagian depan motor bekerja melebihi batas, jadi motor terlihat tidak stabil pada titik itu.
“Sesi kualifikasi berjalan dengan sangat baik. Sayangnya saya membuat sedikit kesalahan di akhir sesi, padahal performa motor sedang sempurna. Saat itu rasanya sangat memungkinkan mencetak lap time yang cukup dekat dengan lap time terbaik. Jikalau tidak, Yamaha bisa meraih grid start 1-2 di sesi kualifikasi,” optimis Spies.
Namun pembalap asal Amerika itu merasa posisi start di urutan keempat tidaklah buruk. Makanya ia akan melakukan yang terbaik agar bisa menjalani balapan dengan hasil yang terbaik. (otosport.co.id)