Terbukti ia mampu mengamankan posisi finish di urutan 5 dalam kondisi balapan yang cukup ekstrim. Ia terlihat mampu menjaga emosi dan tidak tergesa-gesa untuk meraih posisi finish terbaiknya. Bahkan sang empunya tim LCR Honda yaitu Lucio Cecchinello sangat senang dengan performa yang ditawarkan pembalap asal Jerman itu.
“Kami merasa sangat impresif dengan performa yang ditunjukkan oleh juara dunia Moto2 tahun 2011 itu. Saya percaya ia memiliki potensi yang sangat besar, apalagi sekarang usianya baru menginjak 22 tahun. Setidaknya ini adalah modal penting untuk meningkatkan kepercayaan dirinya untuk berkompetisi di MotoGP,” puji Cecchinello.
“Talenta besarnya bisa terdeteksi dengan sangat mudah. Saat menghadapi tekanan besar, ia tetap terlihat tenang, tetap bisa fokus tanpa membuat banyak kesalahan. Ia juga tipe pembalap yang bekerja penuh bersama tim teknisnya. Ia tidak ingin terima jadi, makanya ia selalu terlibat dalam proses teknis di tim,” imbuhnya.
Hmm, jika Bradl bisa meraih hasil mengagumkan musim 2012, sepertinya ia bisa masuk jadi salah satu kandidat pengganti Casey Stoner di tim utama Honda. Apalagi jika Jorge Lorenzo dan Valentino Rossi menolak untuk bergabung bersama tim itu. (otosport.co.id)