Beruntung insiden itu membuat semua kru-kru tim yang berada di lokasi terdekat, spontan mengambil fire extinguisher (alat pemadam api) dan membantu proses pemadaman api yang menjilat isi paddock tim Williams. Sehingga masih ada beberapa perangkat yang bisa diselamatkan.
“Atas nama tim Williams, saya berterimakasih sedalam-dalamnya bagi tim lain yang telah membantu proses pemadaman api di paddock kami. Bukan hanya tim-tim namun juga pada FIA dan FOM atas bantuan besar mereka. Kenyataan yang terjadi usai meraih kemenangan kali ini, memang sangat menyedihkan. Apalagi tim gerak cepat tim ini juga terbatas,” sedih Mark Gillan, kepala operasi tim Williams.
“Akibat insiden tersebut, kami kehilangan banyak perlengkapan. Termasuk perlengkapan untuk mendukung sistem IT tim Williams. Kami akan melakukan peremajaan dan bakal siap lagi di F1 Monako, tapi mungkin beberapa item tambahan belum bisa kami siapkan, sebab tidak ada barang tambahan yang siap untuk kami pasok,” papar Gillan. (otosport.co.id)