Tidak bisa dipungkiri, Adrian Newey adalah pakar aerodinamika yang jadi buruan tim-tim berduit di Formula 1. Di tim manapun ia bekerja, pria setengah baya asal Inggris itu selalu mampu membawanya meraih titel juara dunia. Beberapa tim yang telah diantarnya jadi tim juara dunia adalah Williams, McLaren dan yang terakhir kali adalah tim Red Bull.
Namun sepertinya Newey sudah tidak ingin pindah kemana-mana lagi. Selama ia masih bisa menikmati posisinya di Red Bull, Newey menganggap tidak ada alasan baginya untuk keluar dari tim dan menerima pinangan tim lain.
“Selama saya masih bisa menikmati posisi saya dan orang-orang juga menginginkan saya kerja di tim ini, maka saya akan tetap berada di sini. Saya juga tidak mau lagi pindah-pindah tim. Rasanya sudah seperti orang tua yang sudah memiliki anak-anak sendiri. Tentu sangat menyedihkan jika meninggalkan tim, karena itu sama saja meninggalkan anak sendiri,” jelas Newey.
Keberadaan Newey di tim Red Bull, memang sudah diinginkan tim Jaguar F1 (sebelum diambil alih Red Bull) pada tahun 2001. Dimana saat itu Bobby Rahal direktur teknis tim Jaguar F1 keluar dari tim. Sementara Newey saat itu masih terikat kontrak dengan tim McLaren, apalagi Ron Dennis bos tim McLaren dulu sama sekali tidak rela melepas Newey.
Salah satu tim yang tertarik merekrut Newey adalah tim Ferrari. Tapi nampaknya itu akan sulit, jika Newey sendiri sudah mempunyai tekad seperti ini. (otosport.co.id)
Namun sepertinya Newey sudah tidak ingin pindah kemana-mana lagi. Selama ia masih bisa menikmati posisinya di Red Bull, Newey menganggap tidak ada alasan baginya untuk keluar dari tim dan menerima pinangan tim lain.
“Selama saya masih bisa menikmati posisi saya dan orang-orang juga menginginkan saya kerja di tim ini, maka saya akan tetap berada di sini. Saya juga tidak mau lagi pindah-pindah tim. Rasanya sudah seperti orang tua yang sudah memiliki anak-anak sendiri. Tentu sangat menyedihkan jika meninggalkan tim, karena itu sama saja meninggalkan anak sendiri,” jelas Newey.
Keberadaan Newey di tim Red Bull, memang sudah diinginkan tim Jaguar F1 (sebelum diambil alih Red Bull) pada tahun 2001. Dimana saat itu Bobby Rahal direktur teknis tim Jaguar F1 keluar dari tim. Sementara Newey saat itu masih terikat kontrak dengan tim McLaren, apalagi Ron Dennis bos tim McLaren dulu sama sekali tidak rela melepas Newey.
Salah satu tim yang tertarik merekrut Newey adalah tim Ferrari. Tapi nampaknya itu akan sulit, jika Newey sendiri sudah mempunyai tekad seperti ini. (otosport.co.id)