Nasib apes yang dialami oleh tim McLaren di Formula 1 Inggris (10/7) lalu, memang menjadi cambuk bagi tim tuan rumah itu untuk menghadapi seri selanjutnya. Lebih ekstrim lagi bos tim McLaren yaitu Martin Whitmarsh menyatakan agar timnya tidak fokus pada perebutan titel juara dunia saat ini.
Pasalnya jika mereka hanya memikirkan titel juara dunia tanpa berupaya mencari solusi agar mobil mereka bisa jadi kompetitif kembali, maka tim McLaren bisa jadi tidak mendapat apapun di akhir musim selain kekalahan.
“Kami sangat tidak senang saat ini, kami sangat kecewa dan ini fakta bahwa mobil kami tidak kompetitif. Masihkah kami harus memikirkan titel juara dunia musim ini? itu adalah sikap yang salah menurut saya. Harusnya tim berpikir bagaimana caranya memenangkan balapan dan dari situ kami akan lihat apa yang bisa kami perbuat untuk musim ini,” tegas Whitmarsh.
Apa yang dikatakan oleh Whitmarsh kali ini, mirip seperti apa yang ditekankan Luca di Montezemolo beberapa waktu lalu. Bahwa untuk bertarung meraih titel juara dunia, posisi sebuah tim harusnya tidak jauh berbeda dengan tim yang memuncaki klasemen tim dan pembalap.
Namun jika posisi dan perbedaan performanya cukup jauh, rasanya fokus untuk memperbaiki performa mobil lebih penting ketimbang memikirkan titel juara dunia di akhir musim 2011. (otosport.co.id)
Pasalnya jika mereka hanya memikirkan titel juara dunia tanpa berupaya mencari solusi agar mobil mereka bisa jadi kompetitif kembali, maka tim McLaren bisa jadi tidak mendapat apapun di akhir musim selain kekalahan.
“Kami sangat tidak senang saat ini, kami sangat kecewa dan ini fakta bahwa mobil kami tidak kompetitif. Masihkah kami harus memikirkan titel juara dunia musim ini? itu adalah sikap yang salah menurut saya. Harusnya tim berpikir bagaimana caranya memenangkan balapan dan dari situ kami akan lihat apa yang bisa kami perbuat untuk musim ini,” tegas Whitmarsh.
Apa yang dikatakan oleh Whitmarsh kali ini, mirip seperti apa yang ditekankan Luca di Montezemolo beberapa waktu lalu. Bahwa untuk bertarung meraih titel juara dunia, posisi sebuah tim harusnya tidak jauh berbeda dengan tim yang memuncaki klasemen tim dan pembalap.
Namun jika posisi dan perbedaan performanya cukup jauh, rasanya fokus untuk memperbaiki performa mobil lebih penting ketimbang memikirkan titel juara dunia di akhir musim 2011. (otosport.co.id)