Berencana Buka Pabrik, Bajaj Enggan Pakai Komponen Lokal

billy - Senin, 22 Agustus 2011 | 15:04 WIB

(billy - )


PT Bajaj Auto Indonesia (BAI) akhirnya membuka diri soal rencananya membangun pabrik perakitan di Indonesia. Seperti diungkapkan Tomotaka Ishikawa, Presiden Director BAI, Bajaj sedang melakukan penelitian untuk membuka pabrik di Indonesia.

Rencana ini tentunya berhubungan dengan makin tingginya permintaan sepeda motor Bajaj di Indonesia. "Kita masih menunggu keputusan investasi dari India," buka Tom San, sapaan akrabnya.

"Targetnya, akhir tahun ini sudah bisa meyakinkan prinsipal untuk merakit secara lokal. Kalau disetujui, tahun 2013 sepertinya sudah bisa berjalan," lanjut pria yang lama mengabdi di Yamaha ini.

Untuk meyakinkan prinsipal Bajaj di India, PT BAI harus berusaha mempertahankan penjualan hingga 3 ribu unit tiap bulannya. Pabrik ini hanya akan melakukan proses perakitan. Sedang semua komponennya tetap akan didatangkan dari India.

"Untuk penggunaan komponen lokal tergantung perhitungan bisnisnya," ungkapnya sambil menjelaskan kalau harga komponen dari India tetap lebih bersahabat.

Penyebabnya, ongkos produksi di India lebih murah dan secara kuantitas sangat besar. Sehingga secara skala ekonomi jauh lebih hemat. Buntutnya tentu harga jual sepeda motor Bajaj bisa jauh lebih murah bila dibandingkan kompetitornya. (motorplus-online.com)