|
OTOMOTIFNET – Masaki Yamaguchi, CBR250R Development Project Leader, dalam rilisnya menyebutkan setidaknya ada 7 impian konsumen yang mengilhami tim R&D yang dipimpinnya dalam merancang sosok motorsport berkapasitas 250 cc. Impian-impian tersebut lantas dirajut hingga menjelma dalam sosok CBR250R yang baru saja di launching di Thailand dan akan dipasarkan di 22 negara di dunia.
Kebanyakan konsumen mendambakan sosok motorsport firing yang ramping (1). Mudah dikendarai sekaligus irit bahan bakar (2). Memiliki tingkat value for money yang tinggi (3). Bisa untuk bergaya tapi biaya operasionalnya rendah (4). Memuaskan karena memiliki desain yang unik serasa motor kelas atas (5). Bisa membuat iri bikers lain (6) dan nyaman dipakai turing maupun harian (7).
Semua impian tadi diwujudkan dalam segala aspek rancangan seperti spek mesin, ukuran rangka, stabilitas pengendaraan dan riding position. Motor ini juga harus optimal dikendarai oleh berbagai karakter bikers di seluruh dunia. Mulai dari rider pemula sampai yang sudah berpengalaman.
Bicara desain body, sosok CBR250R tampak depan sangat kental roh Honda VFR1200F dan CBR1000RR. Bahkan sekilas lekukan lampunya mirip-mirip New Mega Pro. Desainnya simple, ramping, aerodinamis dan elegan. Bentuk windshield-nya juga dirancang khusus untuk mengurai hempasan angin dari depan.
Di balik windshield tampak desain panel instrument yang cantik dan modern. Pengukur putaran mesin (rpm meter) tipe analog diposisikan di tengah atas dengan model setengah lingkaran. Di bawahnya mengadopsi tipe digital untuk mengukur kecepatan, jumlah bahan bakar, jam, jarak tempuh serta temperature mesin. Di samping kanan-kirinya juga terselib indikator lain seperti rem ABS.
Bagian mesin, CBR250R menggunakan 1 cylincder, DOHC, injeksi, pendingin air dan over square (76x55). Meskipun hanya satu silinder, desain ruang bakar dan saluran inlet/ouletnya dirancang khusus untuk melayani mesin karakter kencang dengan 4 klep.
Penulis : AZ
Foto : Honda