HVC Gagal ke Ujung Kulon, Nyasar Ke Badui

billy - Rabu, 10 November 2010 | 12:33 WIB

(billy - )

OTOMOTIFNET - Genap sudah enam hari sejak Rabu lalu (03/10), Honda Vario Club (HVC) berpartisipasi untuk mencoba kehandalan oli TOP1 Action Matic 10W-30 dan 20W-40. Meskipun minggu lalu sempat berencana untuk membawa motor Honda BeAT dan Yamaha Mio Sporty ke ujung barat pulau Jawa, namun rencana tersebut harus dibatalkan, karena kondisi alam anak Gunung Krakatau yang sedang tidak bersahabat.

“Padahal sudah sampai di depan pintu masuk taman nasionalnya, eh malah dilarang masuk karena anak gunung Krakatau sedang bergejolak,” kenang Aming, anggota HVC.

Tak berhenti sampai disana, akhirnya mereka pun melanjutkan perjalanan mereka dari Jakarta menuju salah satu tempat wisata lainnya, yakni Badui. Namun lagi-lagi hambatan terus mengikuti mereka, mulai dari kuota 625 kilometer yang terbatas, juga karena stok bensin yang mulai menipis. Akhirnya mereka pun hanya mampir di Badui Luar.

Meski gagal mencapai tempat wisata, namun tujuan utama mereka untuk memberikan testimoni dalam tes TOP1 Journey “Riding Experience” ini harus tetap berjalan. Jalanan lurus antara Jakarta-Anyer dilalui tanpa hambatan serius, jalur bebatuan dan licin serta ekstrim saat memasuki Badui pun bisa diatasi dengan mudah. Alhasil mereka pun menembus odometer hingga angka 6.269 pada Yamaha Mio Sporty dan angka 6.196 pada Honda BeAT.

“Yang paling seru memang pada saat masuk ke area Badui, penggunaan oli TOP1 membuat mesin makin tokcer saja melahap jalur berbatu disana, emank TOP1 yahud lah,” kenang Mio, salah satu rider HVC.

Tinggal dua klub lagi yang akan menghabiskan tes oli hingga 7.500 kilometer. Rabu (10/11) klub motor dua tak satu-satunya dalam acara ini, yakni KANIBAL (Kawasaki Ninja Banten Lion) sudah akan mulai start membawa kedua motor tersebut sebelum nantinya dipegang oleh klub terakhir OMR (Otonetters Moto Rider).