Jakarta - Wacana program mobil murah Low Cost Green Car (LCGC) yang katanya sebentar lagi regulasinya akan diterbitkan pemerintah, tak membuat GM Indonesia tergiur untuk juga ikut serta.
Banyak pertimbangan yang membuat pabrikan Amerika ini masih enggan untuk turut serta dalam prpogram mobil murah tersebut. Salah satunya, karena saat ini mereka sedang berfokus pada salah satu produk andalannya yang masih bayi, yakni Chevrolet Spin.
"Soal mobil murah, LCGC, untuk saat ini belum lah. Kita masih berfokus pada segmen pasar MPV, dengan adanya Chevrolet Spin," ujar Yuniadi Haksono Hartono, Direktur Marketing General Motors Indonesia.
Selain itu, konsidi saat ini masih terlalu sulit bagi GM Indonesia untuk juga ikutan program mobil murah. "Ini kan berkaitan dengan volume, juga investasi pabrik, jadi masih sulit untuk kami. Sementara pabrik baru kami saja sudah ngepas kapasitasnya dan baru saja berjalan," tambah Yuniadi.
Ia juga mengatakan, tak mau menghadirkan produk yang punya spesifikasi maupun teknologi yang asal-asalan, semata-mata hanya untuk mengejar harga murah. "Kita selalu mengedepankan kualitas dan teknologi terkini, Chevrolet tak mau asal-asalan dalam menjual mobil," tutup Yuniadi. (mobil.otomotifnet.com)