Vandalisme ini dilakukan oleh tiga orang pemuda, yakni Bryan Kjellman (22), Richard Data (20) dan Edmund Grzeszkiewicz (27) dengan mengandalkan silet dan obeng. Mobil yang dirusak diantaranya Camry, RAV-4, Land Cruiser, Prius dan dua model Tundra, serta sedan mewah, Lexus ES350.
Kerusakan tersebut terjadi pada bagian dashboard, jok kulit dan sektor panel indikator. Tak hanya itu, kaca depan dan handel pintu juga menjadi sasaran vandalisme ketiganya.
Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, ketiga pemuda pengangguran ini didakwa dengan tuduhan perusakan properti.
Alasan perusakan oleh tiga pemuda ini disebabkan kemarahan mereka atas dikuasainya pasar mobil Amerika oleh Toyota, yang dianggap tak punya andil dalam merekrut tenaga kerja disana.
Padahal, ketiganya tidak tahu jika tujuh mobil yang mereka rusak adalah hasil produksi tiga pabrik Toyota di negeri paman Sam tersebut yang menyerap pekerja hingga 28.000 pegawai.
Nah, perbuatan ini jangan ditiru ya! (mobil.otomotifnet.com)